Kastara.ID, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) semua warga miskin di ibukota akan menerima bantuan sosial atau bansos. Termasuk warga miskin yang tidak mempunyai kartu tanda penduduk (KTP) DKI Jakarta.
Melalui unggahan di akun instagram resminya @aniesbaswedan pada Senin (13/4), mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini menyebut warga yang tidak ber-KTP DKI Jakarta adalah saudara sebangsa. Itulah sebabnya semua warga miskin dan rentan miskin akan memperoleh bantuan tanpa memperdulikan KTP.
Anies menambahkan, Pemprov DKI Jakarya berkomitmen memberikan bantuan sosial kepada warga miskin. Total terdapat 1,25 juta warga miskin dan rentan miskin yang bakal menerima bansos selama masa pemberlakuan PSBB. Anies memastikan pihaknya bertanggung jawab atas kehidupan mereka selama masa sulit seperti saat ini.
Mantan Rektor Universitas Paramadina Jakarta ini mengungkapkan (11/4), dirinya berkunjung ke JakGrosir di Kramat Jati, Jakarta Timur, guna memantau pengemasan bansos. Nantinya secara bertahap bantuan tersebut akan diberikan ke seluruh keluarga miskin dan rentan miskin di Jakarta.
Warga miskin yang ber-KTP DKI Jakarta secata otomatis akan menerima bansos. Pasalnya mereka sudah terdata di Basis Data Terpadu Dinas Sosial (Dinsos) DKI.
Sedangkan warga miskin atau rentan miskin yang tidak ber-KTP DKI Jakarta diminta melapor ke RT/RW setempat untuk selanjutnya diproses di kelurahan sebelum menerima bantuan. (hop)