Biopori

Kastara.ID, Depok – Camat Sukmajaya Tito Ahmad Riyadi mengimbau warganya untuk ikut menyukseskan program 100.000 Lubang Resapan Biopori (LRB) yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. Caranya dengan membuat satu LRB di setiap rumah.

“Kecamatan Sukmajaya maksimal harus membuat 10.000 LRB. Kalau satu rumah satu lubang biopori, maka bisa melebihi dari target yang sudah ditetapkan,” katanya seperti dimuat di situs resmi Pemkot Depok, Selasa (13/4).

Tito menyebutan, terdapat 125 Rukun Warga (RW) di wilayahnya. Minimal satu RW diinstruksikan membuat sebanyak 80 titik LRB.

Sebagai langkah awal, lanjutnya, RW 10 Kelurahan Abadijaya menjadi lokasi pencanangan pembuatan LRB. Setelah itu, seluruh lurah dan perangkat wilayah langsung menindaklanjutinya di wilayah masing-masing.

“Setiap kantor kelurahan juga harus ada kurang lebih 10 LRB,” ujar Tito.

Dijelaskannya, lubang biopori sangat bermanfaat untuk kelestarian lingkungan. Selain cepat untuk menyerap air, sarana ini juga dapat berfungsi sebagai komposting.

“Memberikan manfaat bagi fauna yang ada di dalam tanah, dan tentunya untuk cadangan air ketika musim kemarau,” tandasnya. (dha)