Kastara.ID, Depok – Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengatakan, masalah kesehatan lansia tidak dapat diselesaikan oleh bidang kesehatan saja. Namun, perlu dukungan dan kontribusi semua pihak, baik lintas program dan sektor, organisasi profesi, serta organisasi kemasyarakatan.

“Untuk meningkatkan kepedulian dan jangkauan pelayanan kesehatan terhadap lansia, perlu dukungan dari stakeholder terkait,” tutur IBH saat menghadiri Kampanye Simpatik dalam rangka Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-26 Tingkat Kota Depok Tahun 2022 di aula lantai 10 Gedung Dibaleka II, sebagaimana dimuat situs resmi Pemkot Depok, Senin (13/6).

Imam menuturkan, perlu dilakukan kolaborasi pelayanan kesehatan bagi lansia secara komprehensif melalui empat arah kebijakan. Yaitu meningkatkan status gizi dan pola hidup yang sehat, memperluas pelayanan kesehatan bagi lansia, menurunkan angka kesakitan lansia, dan memperluas cakupan perawatan jangka panjang bagi lansia.

Dikatakan Imam, saat ini di Kota Depok telah tersedia 38 puskesmas yang memberikan pelayanan kesehatan ramah lansia. Serta pelayanan geriatri terpadu di rumah sakit.

“Selain itu juga terdapat 890 posbindu se-Kota Depok yang memberikan pelayanan rutin bagi lansia,” tambahnya.

Imam mengungkapkan, sebagai salah satu bentuk perhatian pemerintah kepada lansia yakni adanya peringatan HLUN setiap tanggal 29 Mei. Kegiatan tersebut sebagai momentum penting dalam menggalang kepedulian dan meningkatkan komitmen dari berbagai pihak untuk meningkatkan upaya kesehatan lansia.

“Diharapkan melalui kegiatan ini dapat meningkatkan edukasi sebagai upaya pemberdayaan lansia. Selain juga jangkauan pelayanan kesehatan lansia,” pungkasnya. (dha)