Kastara.ID, Sepang — Pembalap Prancis, Fabio Quartararo, akan menjalani musim keenamnya di MotoGP pada tahun 2024 ini.

Tapi ini juga menjadi tahun terakhirnya bersama Yamaha, karena kontraknya akan habis di akhir tahun ini. Quartararo bisa bertahan dengan kontrak baru, namun ada peluang pindah ke pabrikan lain.

Hal ini diakui langsung oleh Quartararo bahwa dirinya sudah mulai melakukan kontak dengan pabrikan lain terkait kontrak masa depan.

Berbicara tentang hal ini, tentu langkah dan perkembangan Yamaha sangat menentukan nantinya.

“Telah ada respons terhadap apa yang saya minta, meski hasilnya mungkin bukan yang saya inginkan,” ungkap Quartararo soal motor Yamaha yang dilanair Motorsport.com.

“Saya sudah melakukan kontak awal dengan pabrikan lain, tapi Yamaha pasti tahu soal itu,” imbuhnya.

“Sekarang terserah Yamaha untuk melihat langkah apa yang mereka ambil. Saya cukup senang dengan apa yang telah mereka lakukan, tapi ini pertanyaannya adalah melihat bagaimana perkembangannya dalam jangka pendek,” tandas Quartararo.

Quartararo mengakui bahwa Yamaha sedang bekerja sangat keras dan telah melakukan berubahan besar-besaran untuk kembali kompetitif.

“Ada perubahan besar di Yamaha. Jelas saya tidak suka berada terlalu jauh, dan ketika saya masuk ke garasi saya tidak melakukannya dengan senyuman, tapi cara kami bekerja sekarang jauh lebih agresif. Dulu, ada pepatah di paddock bahwa para insinyur Yamaha selalu menjadi orang pertama yang pergi ke hotel. Saat ini mereka bekerja sangat keras. Kami punya orang-orang baru yang datang, datang dari pabrikan yang pernah menjadi pemenang (Ducati), dan itu jauh di depan,” pungkas Quartararo.

Hasil paruh pertama bersama Yamaha akan menjadi kunci masa depan Quartararo. Artinya bisa saja pindah atau tetap bertahan. (tra)