Headline

Anies Pimpin Apel Tim Pengawasan Terpadu Pemanfaatan Air Tanah

Kastara.id, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertindak sebagai Pembina Apel Tim Pengawasan Terpadu Penyediaan Sumur Resapan dan Instalasi Pengolahan Air Limbah, serta Pemanfaatan Air Tanah di Bangunan Gedung dan Perumahan Kota Jakarta yang digelar di Intiland Tower, Jakarta Pusat, Jumat (16/3).

Tim Pengawasan Terpadu ini ditetapkan berdasarkan Keputusan Gubernur No. 279 Tahun 2018. “Hari ini, hari kelima dari kegiatan turun lapangan Tim Pengawasan Terpadu dan Kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah bahwa tugas yang diembankan kepada saudara-saudara semua berjalan dengan baik,” ungkap Anies.

Disebutkan, sebagai langkah awal, Pemprov DKI Jakarta melakukan pengawasan secara terpadu terhadap bangunan gedung di Kota Jakarta yang melibatkan beberapa instansi pemerintah. Target pertama dan utama adalah bangunan gedung di sepanjang Jalan MH. Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman dengan pengawasan meliputi penyediaan sumur resapan, pemanfaatan air tanah, dan penyediaan instalasi pengolahan air limbah.

Menurutnya, semangat dari pelaksanaan inspeksi yang berakhir pada tanggal 21 Maret 2018 ini, bukan untuk mencari kesalahan, karena yang paling utama adalah untuk membangun kesadaran semua pihak terhadap pentingnya upaya untuk membangun kota yang berlandaskan pada pembangunan yang berkelanjutan.

“Kegiatan ini sangat penting dan strategis bagi masa depan Kota Jakarta supaya pengelolaan lingkungan hidupnya menjadi lebih tertib dan baik,” paparnya.

Dirinya, berpesan dan berharap, Tim Pengawasan Terpadu yang terbagi menjadi 5 (lima) tim, dan yang telah bekerja melakukan inspeksi di lapangan kepada 80 unit gedung-gedung pencakar langit di sepanjang Jalan Thamrin-Sudirman, agar menyelesaikan dan melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab secara profesional dan selesai tepat waktu.

“Minggu-minggu ini kita mulai dari jalan protokol di Jakarta, Jalan Sudirman-Thamrin, tapi ikhtiar tidak berhenti sebatas jalan protokol. Kita akan tuntaskan harapan kita adalah semua gedung dan bangunan,” tandasnya.

Ia menambahkan, ke depannya warga juga dapat terlibat langsung dalam memonitor dan mengawasi penggunan air.

Pembangunan infrastruktur Kota Jakarta yang begitu cepat membawa dampak penurunan kualitas lingkungan yang cukup signifikan. “Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya pencegahan melalui pengendalian bangunan yang memanfaatkan sumber daya alam dan lingkungan,” ungkapnya. (rud)

Leave a Comment

Recent Posts

Ahli Waris Kampung Bojong Malaka Gelar Silaturahmi dan Doa Bersama

  Kastara.Id,Depok - Ahli waris Kampung Bojong Malaka mengadakan halal bihalal dan doa bersama agar…

Nuroji : Gerindra Sudah Mengantongi Dua Nama Supian Suri dan Yeti Wulandari Untuk Walikota dan Wakilnya

Kastara.Id,Depok- Nuroji anggota DPR RI Fraksi Gerindra  terpilih kembali di Pileg 2024 menghadiri undangan acara…

Pemerintah Kota Depok Harus Ada BPR Untuk Peningkatan Ekonomi Daerah

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan membentuk Bank Perkreditan Rakyat atau BPR sebagai…

Paripurna DPRD Depok Dalam Rangka Memperingati HUT Depok ke-25

Kastara.Id,Depok- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati HUT…

Jokowi dan Gibran Pas Berlabuh di PSI atau Golkar

Kastara.ID, Jakarta - PDI Perjuangan (PDIP) dengan tegas menyatakan, Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming…

Alhamdulilah SK sudah diberikan Imam Budi Hartono

Kastara.Id,Depok - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu  resmi memberikan Surat Keputusan (SK) rekomendasi…