Mereka adalah Brad Binder dan Jack Miller di tim pabrikan Red Bull KTM Factory Racing, kemudian Pol Espargaro dan Augusto Fernandez di tim GASGAS.
Sementara satu nama baru, Pedro Acosta belum memiliki tempat.
Karena itu, baru-baru ini banyak muncul spekulasi yang menyebut jika tempat Miller belum aman tahun depan.
Mantan pembalap UK, Neil Hodgson, berbicara tentang kemungkinan Miller digantikan Acosta walau sudah punya kontrak.
“Jack adalah pembalap motor yang luar biasa,” ungkap Neil Hodgson di TNT Sports, seperti dilansir Crash.net.
“Tapi bukan suatu kebetulan bahwa penurunan performa Jack terjadi pada waktu yang sama dengan orang-orang membicarakan tentang Pedro Acosta yang pindah ke MotoGP bersama KTM. Tim mana yang dia (Acosta) tuju? Kami semua mengasumsikan ke tim GASGAS,” jelas Hodgson.
“Tapi rumor yang beredar akhir pekan ini adalah dia akan masuk ke tim resmi KTM. Dia adalah talenta yang hanya muncul sekali dalam satu dekade, Acosta. Jika Anda memiliki dia dalam buku Anda, apa yang Anda lakukan? Jika itu saya, saya akan tergoda untuk memasukkannya ke tim pabrikan,” tandas Hodgson.
Apakah peralihan dari Moto2 langsung ke tim pabrikan MotoGP merupakan lompatan yang terlalu besar?
“Saya rasa tidak. Menurut saya dia sangat berbakat. Saya penggemar berat Miller, kami semua berteman baik dengannya. Namun ini adalah sebuah bisnis, terkadang merupakan bisnis yang sangat buruk. Kontrak bisa diubah, bisa dicabut. Itulah yang ada di pikiran Jack. Anda berusaha lebih keras, melaju sedikit lebih lambat, Anda mengganti motor, Anda menjadi bingung, Anda mungkin kehilangan sedikit kepercayaan pada tim Anda. Sebelum Anda menyadarinya, ini adalah MotoGP, dan Anda berjuang di luar poin,” tandasnya.
Secara teori dalam kontrak, KTM memiliki Miller, Binder, Pol dan Fernandez untuk 2024, tapi juga menjanjikan Acosta kursi kelas utama tahun depan yang sampai sekarang belum diputuskan detailnya. (tra)