“Peserta lomba cerdas cermat itu mulanya ada 100 sekolah. Setelah mengikuti babak penyisihan, tersisa 12 tim yang hari ini mengikuti babak final,” kata Yohan.

Selain cerdas cermat, jelas Yohan, pihaknya juga mengadakan lomba membuat video tentang kesiapsiagaan bencana format YouTube dan lomba karya tulis ilmiah remaja. Lomba ini diikuti pelajar tingkat SD, SMP hingga SMA sederajat.

“Lomba ini untuk menyambut Festival Pendidikan Kesiapsiagaan Bencana (Fesdikgana) 2023,” ucap Yohan.

Menurut Yohan, seluruh peserta yang mengikuti tiga lomba ini akan mendapat sertifikat. Sedangkan, untuk pemenang ditambah hadiah berupa uang pembinaan dari  CSR PT United Tractors.

Pemenang lomba akan mendapatkan hadiah uang pembinaan dan sertifikat. Namun untuk sertifikat juga akan diberikan pada semua peserta. Seluruh hadiah ini bantuan dari CSR PT United Tractors.

Diharapkan, dari kegiatan ini para peserta mengetahui prinsip-prinsip dasar kesiapsiagaan bencana.

“Diharapkan mereka nantinya dapat menjadi agen perubahan, karena usai mereka masih sangat muda,” pungkasnya. (hop)