Satgas Pamtas Yonif 713/ST

Kastara.ID, Papua – Personel Satgas Pamtas Yonif 713/ST memeriksa kesehatan anak-anak di Panti Asuhan Muhammadiyah Arso 3 agar tumbuh sehat dan menjamin masa depan anak-anak Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 713/ ST Letkol Inf Dony Gredinand dalam keterangan tertulisnya di Papua (17/5).

Dikatakan Dansatgas, pelayanan kesehatan di panti asuhan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan generasi muda di Papua sekaligus sebagai sarana komunikasi sosial dalam membina hubungan antara Satgas Pamtas dengan warga setempat.

“Kami dalam melaksanakan tugas pengamanan perbatasan di Papua, selalu merangkul semua golongan termasuk saat ini kami merangkul dan memberikan pelayanan kesehatan kepada anak-anak panti asuhan yang ada di wilayah ini,“ ungkap Dony

Dikatakannya, anak-anak panti juga layak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan seperti warga lainnya yang tinggal di kampung-kampung.

”Kami harus mengetahui kondisi kesehatan mereka yang juga berada di panti asuhan,  mereka juga bagian dari kita semua, dan kepedulian kita bersama akan memberikan mereka semangat dalam menatap masa depan mereka, walaupun sudah tidak memiliki orang tua, “ tambah Dansatgas.

Selain pemeriksaan kesehatan, juga dilakukan pemberian vitamin dan pengobatan bagi yang mengeluhkan sakit.

Sementara itu Letda Ckm M. Syaban yang mempimpin kegiatan pengobatan mengatakan, pada dasarnya semua anak-anak panti dan pengasuhnya dalam kondisi sehat, sehingga dalam hal ini tim kesehatan hanya memberikan vitamin untuk menjaga stamina dan imun tubuh tetap kuat terlebih di tengah pandemi Covid 19 saat ini yang mengharuskan imun tubuh harus kuat.

“Hanya beberapa saja yang mengeluhkan sakit kulit dan gatal, dan sudah kami berikan obat, mereka sangat senang dengan kehadiran kami dan berharap dapat dilakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala oleh Satgas.

Pengurus Panti Asuhan Ustadz Darlin (49) juga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas pemeriksaan kesehatan oleh Satgas dan berharap kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan sekali ini saja,  tetapi dapat berjalan secara berkala karena dalam komunitas anak-anak yang berkumpul cukup rentan terhadap penyakit sehingga harus selalu dijaga dan diperhatikan. (wepe)