Drone

Kastara.ID, Jakarta – Pelaksana tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Djoko Siswanto, di kantor Kementerian ESDM mengatakan, pihaknya mengimbau operator fasilitas pengolahan minyak (kilang) di Indonesia untuk memasang alat anti pesawat tanpa awak (drone), Selasa (17/9). “Hal ini sebagai bentuk antisipasi untuk menghindari peristiwa serangan seperti di kilang Arab Saudi,” terangnya.

Djoko menjelaskan, berkaca dari peristiwa yang terjadi di kilang Arab Saudi baru-baru ini, maka tingkat keamanan kilang di Indonesia harus ditingkatkan. Alat anti drone ini nantinya bekerja secara otomatis akan mematikan drone yang tidak beizin masuk dalam area kilang minyak. Dengan begitu otomatis keamanan semakin meningkat.

Seperti diberitakan, telah terjadi penyerangan terhadap kilang minyak di Arab Saudi pada Sabtu (14/9) lalu yang membuat pasokan minyak dunia turun lima persen. Hal ini berimbas pada naiknya harga minyak mentah jenis Brent sebesar 19 persen menjadi 71,95 dolar AS per barel. (rya)