Ibrahim Tompo

Kastara.ID, Jakarta – Polda Sulawesi Selatan mengatakan bahwa pihaknya melakukan tengah mengisolasi bahwa jemaah Ijtima Dunia di Kabupaten Gowa. Hal ini bertujuan untuk mencegah penyebaran virus corona jika jamaah tersebut berbaur dengan warga.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Ibrahim Tompo menyatakan, jemaah tersebut akan terus diawasi hingga dipulangkan ke daerah dan negara masing-masing.

“Sekarang kami mengawal proses kembalinya ke daerah masing-masing agar tidak berbaur dengan masyarakat setempat,” kata Tompo saat dihubungi wartawan, Kamis (19/3).

Isolasi dikawal ketat oleh kepolisian dan TNI di sekitar lokasi acara. Akses keluar masuk juga dijaga dengan ketat agar tidak ada yang membaur dengan masyarakat setempat.

Sebelumnya, sekitar 5 ribu orang sudah tiba di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan untuk mengikuti acara Ijtima Dunia Jemaah Tabligh Zona Asia. Acara tersebut lantas batal digelar.

Ijtima Dunia 2020 Zona Asia sempat digelar di Sri Petaling, Malaysia, 28 Februari-1 Maret lalu. Pemerintah Malaysia kemudian mengumumkan ada 117 kasus baru positif corona, 80 di antaranya terkait klaster tablig akbar Sri Petaling.

Sejauh ini telah ada 227 orang positif terjangkit virus corona (Covid-19) di Indonesia. Tersebar di beberapa daerah, paling banyak di Jakarta, yakni 125.

Sementara juru bicara pemerintah khusus penanggulangan virus corona, Achmad Yurianto mengatakan, kasus akan terus bertambah hingga April mendatang. Dia memprediksi setelah itu akan menurun jika penanganan dilakukan dengan maksimal.

“Kita akan dapat gambaran yang semakin naik dan pada saatnya nanti kita prediksi kita mudah-mudahan tidak terlalu panjang. Kita berharap pada bulan April sudah mulai bisa melihat hasilnya dan mulai terkendali,” ujarnya melalui konferensi pers di Jakarta yang disiarkan secara langsung (18/3). (ant)