Kastara.ID, New Delhi — MotoGP akan menggelar seri ke-13 musim ini yang berlangsung di Sirkuit Buddh, India.

Sayangnya, banyak pembalap dan tim kerepotan melakukan penerbangan ke India terkait masalah visa.

Termasuk pembalap Spanyol, Marc Marquez, harus menunda penerbangan ke India lantaran terbentur masalah visa.

Fairstreet Sports selaku penyelenggara lokal mengatakan bahwa mereka akan berusaha keras untuk menuntaskan masalah ini.

Mereka yakin semua pembalap, tim, dan orang penting terkait MotoGP akan dapat hadir di India tepat waktu.

“Kami telah mendapat informasi terbaru tentang masalah penundaan proses penerbitan visa saat ini. Kami ingin menyampaikan bahwa kami telah bekerja tanpa henti untuk menyelesaikan masalah ini dengan cara terbaik. Hampir 500 visa telah diselesaikan dan sebagian besar akan segera diselesaikan. Tim yang berdedikasi melakukan segala yang mungkin untuk memastikan setiap pembalap, tim, visa pejabat teknis dikeluarkan sedini mungkin. Insiden ini tidak terduga dan kami melakukan apa pun yang diperlukan untuk segera mengatasi hal yang sama. Kami memahami pentingnya pengalaman yang lancar bagi semua peserta serta mendorong semua orang untuk bersabar dan bekerja sama dengan kami dan tim. Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah India, MEA (Kementerian Luar Negeri), MHA (Kementerian Dalam Negeri) dan Pemerintah UP atas dukungan dan koordinasi mereka yang berkelanjutan. Kami yakin bahwa semua visa yang tertunda akan diproses dan semua personel lomba yang diperlukan untuk lomba akan tiba di India tepat waktu dan aman,” ungkap pernyataan resmi yang dilansir Crash.net.

Staf banyak tim bahkan belum seluruhnya tiba di India, banyak dari mereka harus menunggu lebih lama untuk bisa mendapatkan visa.

Selain masalah visa, pembalap juga mengkhawatirkan tingkat keamanan sirkuit. Sirkuit Buddh masih belum dihomologasi untuk MotoGP menjelang GP India akhir pekan ini. (tra)