MotoGP Valencia 2018(motogp.com)

Kastara.id, Valencia – Pembalap tim satelit Alma Pramac Ducati Jack Miller mengungkapkan kekesalannya karena Race Direction sangat terlambat menghentikan balapan dengan mengibarkan Red Flag. Miller berharap jangan ada yang main-main dengan Red Flag, terutama dalam kondisi lintasan yang berbahaya.

Miller menjadi salah satu dari 11 pebalap yang mengalami kecelakaan di 10 lap pertama MotoGP Valencia, sebelum bendera merah dikibarkan untuk menghentikan sementara balapan. “Maksud saya, itu lelucon. Mereka seharusnya sudah menghentikan balapan sejak lama,” kesal Miller seperti dilansir MotorSport.

“Saya tidak mencari alasan atau apa pun, tapi contohnya untuk Maverick Vinales. Dia hampir jatuh di lintasan lurus, karena lintasan tidak normal dengan derasnya hujan,” paparnya.

Miller juga menjelaskan bahwa pada hari Jumat kemarin, beberapa pembalap ingin kepastian terkait keselamatan pembalap untuk balapan Valencia.

Miller yakin bahwa hari Minggu saat balapan akan lebih buruk dari hari Jumat sebelumnya, yang sudah terjadi dua kali Red Flag selama Latihan Bebas.

“Kami mengajukan pada Jumat kemarin di komisi keselamatan, karena pada hari Jumat kami sudah dua kali mengalami bendera merah. Kami mengatakan, ‘hei, jika itu menjadi buruk, maka langsung kibarkan bendera merah,’ ungkapnya.

Miller juga menuding kalau mereka mencoba memaksa balapan berlangsung dalam batas tiga perempat.

Miller sendiri mengalami kecelakaan di awal balapa ketika ia melintas di Tikungan 3. Dirinya mengaku semuanya berjalan normal, hanya saja genangan air di lintasan yang mengganggunya sampai terjatuh. (dwi)