Kastara.id, Bandung – Bertepatan dengan Peringatan Hari Lansia 2017 Kementerian Kesehatan mendorong gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) dengan melakukan senam ringan yang melibatkan 300 orang lansia. Bertempat di lapangan Gedung Budaya Bilulungan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat Senin (22/5), senam ringan diawali gerakan pemanasan, senam inti, dan senam vitalisasi otak.

Kementerian Kesehatan dalam keterangannya menyampaikan, senam vitalisasi otak ini berfungsi untuk mencegah kepikunan, dimensia (sering lupa) dan stroke. Upaya ini akan lebih efektif apabila dilakukan secara rutin tiga kali dalam seminggu selama 12 menit. Menjadi lansia adalah proses alamiah semua orang, karena itu harus mempersiakan diri untuk menjadi lansia yang sehat.

Menurut Kemenkes, agar menjadi lansia yang lebih sehat, mandiri, aktif, produktif dan bisa melaksanakan ibadah haji secara sehat, maka perlu mempersiapkan diri dengan meningkatkan kesabaran dan berpikir positif, menjalin hubungan harmonis dalam keluarga, teman dan lingkungan serta tetap setia dengan pasangan yang sah.

Selanjutnya untuk menjadi calon jemaah haji Lansia yang sehat, perlu melakukan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sejak sekarang.

Selain itu, ada 4 hal yang harus dilakukan untuk menjadi Lansia yang lebih sehat yaitu, Biasakan melakukan aktivitas fisik ringan selama 30 menit sehari dan lakukan senam Lansia secara rutin, Konsumsi sayur dan buah setiap hari dan makan makanan yang kaya akan kalsium, Periksakan kesehatan secara rutin di Posyandu Lansia atau Posbindu dan ke Puskesmas jika ada keluhan kesehatan, dan Kembangkan hobi sesuai kemampuan dan terus lakukan kegiatan yang mengasah otak. (septri)