Kastara.ID, Jakarta – Pembalap kelahiran Mallorca, Jorge Lorenzo, memutuskan untuk keluar di tengah jalan dari kontrak dua tahun bersama Repsol Honda. Pembalap berjuluk X-Fuera itu terpaksa pensiun dari MotoGP, setahun lebih awal dari kontrak dengan Honda.
Setelah itu, Lorenzo putuskan kembali ke MotoGP tapi hanya sebagai pembalap penguji Yamaha. Menariknya, Lorenzo malah bersedia kembali balapan meski hanya lewat fasilitas wildcard.
Rencananya, Lorezo akan meramaikan balapan di Catalunya atau Misano. Sayangnya karena masalah dengan Coronavirus di banyak negara, widlcard untuk musim ini ditiadakan.
Namun bagi pembalap penguji Mission Winnow Ducati, Michele Pirro beranggapan kalau pembatalan wildcard musim ini adalah bagian dari kelicikan Honda, guna memberikan ganjaran pada Lorenzo yang lebih memilih meninggalkan Honda.
Padahal penghapusan widlcard tahun ini semata-mata untuk pengurangi jumlah personil yang terlibat di lintasan. “Honda mungkin ingin memberi ganjaran pada Lorenzo karena telah pergi ke Yamaha,” ujar Pirro seperti dilansir Motosprint.
Petinggi Repsol Honda, Alberto Puig sangat terluka dan menyebut tak seharusnya komentar seperti itu keluar dari mulut seorang profesional. “Komentar Pirro memalukan dan sangat tidak pantas, saya tidak mengerti dari mana asalnya,” kata Puig kesal kepada Crash.
Menurut Puig, Honda, seperti semua pabrikan yang berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia MotoGP telah bekerja sangat keras selama berminggu-minggu untuk memahami kelayakan musim ini (karena coronavirus).
Menurut Puig, pihaknya telah mengadakan banyak pertemuan selama periode ini untuk menemukan konsensus dengan semua produsen.
“Kami, sebagai Honda, telah menyerahkan banyak hal yang ingin kami lakukan di masa depan dalam hal evolusi teknis dan kami telah melakukannya demi kebaikan olahraga ini, untuk menjaga kesetaraan di antara semua pabrikan,” jelasnya.
“Itu tidak mudah, kita semua beradaptasi, dari organisasi ke tim, sponsor dan tentu saja juga pembalap – semua dengan tujuan untuk kembali ke Kejuaraan Dunia seperti yang kita tahu,” imbuh Puig.
Inilah sebabnya mengapa itu (komentar Pirro) menyakitkan bahwa seseorang yang menjadi anggota tim pabrikan membuat komentar semacam ini dalam situasi yang sulit dan kritis untuk semua orang.
“Saya percaya bahwa Pirro harus tahu, di Honda kami menghormati Lorenzo. Kami mengakhiri (kontrak) tahun lalu dengan dia dengan cara yang baik dan penuh hormat dan berharap yang terbaik untuk masa depannya,” papar Puig.
Larangan wildcard musim ini juga berlaku untuk seluruh pembalap penguji, termasuk pembalap test HRC, Stefan Bradl.
Rencananya MotoGP akan menggelar seri pembuka di Jerez pada 19 Juli mendatang. (tra)