Kastara.ID, Jakarta – Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyebut ada pihak yang ingin menggagalkan pelantikan Jokowi sebagai Presiden RI. Itulah sebabnya pihak-pihak tersebut sengaja membuat suasana Indonesia gaduh.
Saat berbicara di Istana Merdeka, Senin (23/9), Moeldoko menegaskan bahwa pemerintah sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi, salah satunya dalam meredam aksi demonstrasi yang dilaksanakan para mahasiswa. Itulah sebabnya Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi kerap mengadakan rapat dengan pejabat terkait, seperti Menko Polhukam Wiranto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
Mantan Panglima TNI itu menambahkan, para Pangdam dan Kapolda sudah diperintahkan agar mengambil langkah-langkah yang proposional. Hal itu guna menjaga situasi tetap kondusif menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2019.
Moeldoko menjelaskan, ada beberapa hal yang menjadi prioritas dalam pengamanan. Setidaknya hingga pelantikan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin resmi dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2019-2024. (rya)