Kastara.ID, Phillip Island — Nama pembalap Italia, Fabio Di Giannantonio, akhir-akhir ini mulai mengejutkan barisan depan MotoGP.

Diggia berhasil finis di posisi keempat dalam balapan MotoGP Indonesia yang berlangsung Sirkuit Mandalika.

Kemudian meningkat menjadi finis di podium ketiga di balapan berikutnya di Sirkuit Phillip Island, Grand Prix Australia, akhir pekan lalu.

Walau sedang diliputi rasa senang karena hasilnya yang terus menanjak, tapi di dalam hatinya Diggia sangat sedih karena dia tidak akan berada di tim Gresini lagi mulai tahun depan.

Posisi Diggia di tim Italia itu sudah resmi digantikan oleh pembalap Spanyol, Marc Marquez, mulai MotoGP 2024.

Diigia mengaku sedih kehilangan kursinya di tim Gresini dan dia pasrah setelah tak mampu mempertahankan tempatnya.

“Saya sangat sedih, karena saya benar-benar mengerahkan segalanya untuk tim ini,” ungkap Diggia kepada TNT Sports yang dilansir Motosan.es.

“Sedikit menyedihkan bagi saya, karena saya sangat ingin mencapai tujuan utama bersama tim ini. Tapi sisi lain ini adalah Marc Marquez, kami profesional dan itu bisa terjadi, itu normal karena itu Marquez,” lanjut pembalap kelahiran Roma itu.

“Sejujurnya, saya juga tidak menyukai cara tim menangani situasi ini. Mereka bisa lebih mempercayai saya dan Franky (manajer) serta pekerjaan kami. Mereka bisa saja menunggu lebih lama. Marc akan datang, dia yang terbaik, juara delapan kali, jadi tidak apa-apa, itulah yang terjadi,” lanjutnya Diggia.

Sementara ini Di Giannantonio belum memastikan masa depannya di MotoGP.

“Saat ini saya tidak pernah mempertimbangkan opsi lain, tidak di kelas lain karena tujuannya adalah tetap di MotoGP. Jika tidak bisa MotoGP, saya akan mencari hal lain. Saya bersedia mengambil risiko ini untuk MotoGP,” pungkas pembalap dengan nomor start #49 itu. (tra)