Kastara.ID, Depok – Keluarga besar Dinas Pendidikan Kota Depok berhasil mengumpulkan dana kemanusiaan untuk negara Palestina sebesar Rp 911.965.225 yang diserahkan langsung kepada Ketua Koordinator aksi penggalangan dana MUI Kota Depok Khairulloh di Gedung MUI Depok, Selasa (25/5). Khairuloh Ahyari ketika ditemui mengatakan, dana yang terkumpul nantinya akan diserahkan kepada Lembaga Adara relief Internasional yang berhubungan langsung ke Negara Palestina untuk dibagikan kepada masyarakat di sana yang membutuhkan.
“Kita hanya mengumpulkan dana kemudian saya tranfer ke pihak Adara kemudian dia yang mengatur kebutuhan di sana baik itu sembako, pakaian, atau yang lainya yang bisa bermanfaat warga Palestina yang terkena serangan bom dari Negara Zionis Israel minggu lalu,” kata Khairulloh.
Kepala Dinas Pendidikan Mohamad Thamrin mengatakan, mudah-mudahan donasi ini bisa membantu kebutuhan hidup rakyat Palestina yang saat ini sedang menderita pasca perang dengan Israel. “Alhamdulilah pada hari ini kita menggalang dana kurang lebih Rp 900 jutaan di Kantor MUI Kota Depok,” ujarnya.
Thamrin menyebutkan, donasi sebesar ini bisa terkumpul berkat program Gerakan Seratus Ribu (Geserbu). “Kenapa kita bikin program Geserbu, masa sih mau nyumbang untuk kebaikan gitu cuman Rp 10 ribu, Rp 5 ribu, ngga layaklah apalagi ke suatu negara. Makanya disepakati oleh seluruh peserta rapat batas minimal sumbangan Rp 100 ribu,” jelasnya.
“Itu bukan dari Dinas yang menetapkan tapi hasil rapat musyawarah ditetapkan minimal Rp 100 ribu. Tapi tidak menutup kemungkinan guru yang mau nyumbang Rp 50 ribu ya kita terima juga lah,” imbuhnya.
“Dan hari ini kita semua menyaksikan penyerahan dananya dan sudah dibuatkan berita acaranya jadi tidak ada serupiah pun yang mengendap di Dinas Pendidikan. Bisa dilihat di rekening kita di BJB bisa dilihat dari sekolah-sekolah mana saja itu sudah kita print semua,” paparnya.
“Sehingga inilah bukti transparansi kami dalam menggalang dana ini sehingga, kami juga mengucapkan terima kasih kepada MUI, kepada koordinator dan kepada Lembaga Adara Relief International yang telah bersedia untuk memfasilitasi amanah dari seluruh keluarga besar Dinas Pendidikan ini untuk disampaikan ke rakyat Palestina,” ujar Thamrin.
“Alhamdullilah antusiasme dari seluruh tenaga pendidik dan kependidikan sangat tinggi sekali terhadap program penggalangan dana kemanusiaan ini,” tandasnya.
Koordinator Aksi Kemanusiaan Peduli Palestina, Khairulloh Ahyari mengatakan, dengan penambahan donasi dari keluarga besar Dinas Pendidikan Kota Depok Rp 911.965.225 ditambah dengan donasi yang sudah terkumpul sebelumnya Rp 527.487.517, total donasi yang terkumpul sejauh ini sebesar Rp 1.439.452.772.
“Sampai hari ini kalau dengan Disdik itu donasi yang sudah terkumpul mungkin sekitar Rp 1.3 miliar. Tapi nanti kita update dengan Adara, karena mereka kan langsung transfer ke Adara. Mungkin akan bertambah terus donasi yang masuk, nanti kita update,” kata Kahirulloh.
“Sebetulnya kita target hari ini batas akhir pengumpulan, cuman kemudian dengan pertimbangan masih banyak yang mau melakukan (donasi) dan kita konsultasi ke Adara, ya kita perpanjang. Kita kan prinsipnya hanya mengajak, kalau donasinya kan langsung ke Adara Relief International,” jelasnya.
Khairulloh berharap donasi ini dapat meringankan beban perjuangan rakyat Palestina. Di saat yang sama, melatih kepedulian masyarakat Depok kepada sesama manusia. “Mudah-mudahan Palestina bisa segera merdeka,” ungkapnya. (*)