Timnas Indonesia U-22

Kastara.ID, Jakarta – Akhirnya penantian meraih juara datang juga. Kali ini Timnas U-22 Indonesia berhasil meraih gelar juara Piala AFF U-22 setelah di laga final mengalahkan Thailand dengan skor 2-1. Raihan ini sekaligus gelar pertama Indonesia di ajang tersebut.

Berlaga di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2) petang, Indonesia langsung berinisiatif menyerang sejak awal laga. Pemain Garuda Muda bahkan hampir unggul ketika pada menit keempat Witan Sulaiman berhasil menyisir lapangan sisi kanan dan melepaskan umpan silang ke dalam kotak penalti.

Namun umpan matang tersebut gagal dimanfatkan Marinus Wanewar. Sementara tembakan Osvaldo Haay juga bisa diselamatkan kiper Thailand, Korraphat Nareechan.

Rupanya dominasi Indonesia hanya berlangsung di 15 menit pertama. Setelah itu, Thailand mampu mengimbangi Indonesia dan sempat beberapa kali mengancam gawang Awan Setho Rahardjo.

Bahkan Thailand hampir unggul pada menit ke-19 melalui sepak pojok. Hanya saja sepakan pemain mereka masih bisa diblok oleh Asnawi Mangkualam.

Witan pun juga mengincar gawang Thailand pada akhir babak pertama. Setelah menerima umpan dari Asnawi, namun gagal mengeksekusi bola. Tendangannya masih terlalu lemah sehingga bisa diamankan penjaga gawang Thailand. Babak pertama berakhir draw.

Memasuki babak kedua, Thailand mencoba mengambil inisiatif menyerang. Hasilnya pada menit ke-57 Thailand mampu unggul. Sang kapten Thailand, Saringkan Promspua, berhasil menciptakan gol yang berawal dari tendangan bebas. Tak terkawal ketika menerima umpan lambung di kotak penalti, sundulannya mempu membobol gawang Awan Setho.

Keunggulan Thailand ternyata tak bertahan lama. Timnas U-22 Indonesia berhasil membalas lewat Sani Riski Fauzi. Menerima umpan dari Gian Zola, Sani Riski melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Bola sempat membentur pemain belakang Thailand berdarah Italia, Marco Ballini, sehingga membuat bola berbelok dan tak dapat diantisipasi oleh penjaga gawang Korraphat Nareechan.

Pada menit ke-63 Timnas U-22 Indonesia berbalik unggul. Diawali dari pelanggaran yang dilakukan Promsupa terhadap Osvaldo Haay di sektor kiri pertahanan Thailand sehingga Indonesia mendapatkan tendangan bebas.

Umpan matang Luthi Kamal Baharsyah mampu dimanfaatkan oleh Osvaldo menjadi gol dengan sundulannya. Indonesia unggul 2-1 atas Thailand.

Thailand pun mencoba meningkatkan intensitas serangan terhadap lini belakang Timnas U-22 Indonesia. Hal itu direspons pelatih Indra Sjafri dengan pola defensif. Witan Sulaeman diganti bek tengah Rachmat Irianto. Gelandang Riski Sani juga digantikan oleh Rafi Syarahil.

Strategi itu sukses karena Thailand tetap kesulitan menembus lini pertahanan Timnas U-22 Indonesia. Osvaldo Haay justru nyaris menambah keunggulan setelah menerima umpan cungkilan dari Rivaldo Todd Ferre yang juga baru dimasukkan pada babak kedua.

Lolos dari jebakan off-side, Osvaldo tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Thailand. Sayangnya tendangannya masih terlalu mudah ditepis oleh Korraphat Nareechan.

Timnas U-22 harus bermain dengan 10 orang pada menit ke-88 setelah kapten sekaligus bek tengah Bagas Adi Nugroho mendapatkan kartu merah. Namun hingga akhir pertandingan Thailand tak mampu memanfaatkan keunggulan jumlah pemain yang mereka miliki. Skor 2-1 untuk Indonesia bertahan hingga wasit meniupkan peluit mengakhiri pertandingan. (lan)