Dinsos

Kastara.ID, Depok – Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono membuka kegiatan Forum Rencana Kerja (Renja) Perangkat Dinas Sosial (Dinsos) Tahun 2023 di aula Bappeda (25/2). Pada kesempatan itu, Imam mengaku memberikan sejumlah arahan kepada perangkat dinas tersebut, salah satunya, agar Dinsos dapat ihsan dalam bekerja.

“Ihsan ini di atas ikhlas, bahwa dalam bekerja terutama dalam menangani permasalahan sosial harus menggunakan hati. Semua yang ada di Dinsos ini memilih pekerjaan yang bermanfaat bagi masyarakat. Semakin banyak dan luas manfaat pekerjaan tersebut, maka semakin banyak pula pahalanya dan semakin besar berkahnya,” tutur Imam usai kegiatan sebagaimana dimuat situs resmi Pemkot Depok.

Dikatakan Imam, dalam membantu masyarakat terkait permasalahan sosial bukan sekedar satu komponen saja. Pemberian bantuan sosial (bansos) harus mencakup semua aspek, supaya benar-benar warga penerima bisa sejahtera.

“Ke depan harus lebih ditanya lagi warga ini kebutuhannya apa. Jika ada anak putus sekolah harus dibantu beasiswanya. Kemudian jika ingin usaha harus disalurkan bagaimana permodalannya, sehingga ada degradasi kemiskinan, masyarakat tidak miskin lagi,” katanya.

Imam juga mengarahkan agar Dinsos Depok terus meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak, misalnya CSR perusahaan dan lembaga zakat. Maupun terus meningkatkan kerja sama dengan instansi, baik provinsi dan pusat agar bisa ditarik program-program bantuan mereka untuk Kota Depok.

“Apresiasi saya kepada Dinsos Depok karena kemiskinan di kota ini terendah se-Indonesia. Artinya orang miskin kita masih sedikit. Lalu, program kami, Kartu Depok Sejahtera (KDS) juga berjalan baik, selalu sigap juga dalam bantuan kebencanaan,” jelas Imam.

“Saya juga mendorong Dinsos Depok terus berinovasi membuat aplikasi dalam hal bansos agar dapat diakses semua orang. Agar aspirasi dapat diberikan dan diakses semua pihak, aplikasi ini membuat semua transparan tidak ada KKN yakni Depok satu data,” tutupnya. (dha)