PTM PadTim Jakarta vs JSC BNI 46

Kastara.ID, Depok – Journalist Spin Club (JSC) BNI 46 kembali kedatangan tamu pasukan dari PTM Pademangan Timur (PadTim) Jakarta dalam rangka sparring partner.

Ketua JSC BNI 46 M Soleh yang biasa disapa Ole menyambut gembira kedatangan PTM PadTim.  “Terima kasih banyak atas kedatangan PTM PadTim hari ini. Semoga sparring hari ini bisa bermanfaat. Bukan soal kalah atau menang, tapi silaturahminya bisa semakin erat lagi,” ujar Ole (24/7).

Sementara PTM PadTim Jakarta yang datang dimotori Lurah Pademangan Timur Abdul Rahman Hakim ini, tak tanggung-tanggung dalam sparring kali ini karena hadir full team. 

Abdul Rahman Hakim sendiri mengakui kalau PTM PadTim baru berdiri sejak 24 Juni 2022. “Walau terhitung baru, namun semangat bertandingnya tetap tinggi. Juga harus diapresiasi bagi warganya yang ingin menyalurkan hobi dan minat terhadap olahraga tenis meja ini,” katanya.

Berbekal 30 orang yang menjadi anggotanya dari wilayah dan perkumpulan komunitas tenis meja, PTM PadTim memang baru pertama kalinya melakukan sparring partner dengan lawan pertamanya JSC BNI 46. Bahkan pelatihnya pun merupakan rekan senior yang sudah mempunyai pengalaman bertanding di tenis meja dengan skill di atas yang lainnya.

Dengan jadwal latihan Senin, Rabu, dan Jumat, mereka mulai berlatih pukul 18.00 hingga 23.00 WIB di Jalan Pademangan VII RT 04/010, tepatnya di Kantor Kelurahan Pademangan Timur Lantai 3.

Sementara Jecho Rendakasiang (43 tahun) yang kesehariannya sebagai pengusaha dan menjabat Wakil Ketua PTM PadTim memiliki target pribadi membuat PTM PadTim maju dan berkembang hingga tingkat nasional.

“Target jangka panjangnya adalah membina anak-anak umur 9-15 tahun untuk dilatih guna melestarikan olahraga tenis meja kedepannya. Sementara target jangka pendeknya rencananya bakal menggelar turnamen tenis meja piala bergilir dan umum minimum setahun dua kali,” papar Jecho.

Keseriusan PTM PadTim juga terlihat dari rencana pendanaan yang sementara masih mengandalkan swadaya dan donatur. “Untuk sponsorship kami sedang berusaha mencari dengan melakukan pendekatan yang berkesinambungan dengan perusahaan-perusahaan ataupun donatur yang ada di wilayah Pademangan,” imbuhnya.

PTM PadTim Jakarta vs JSC BNI 46

Menariknya, ternyata PTM PadTim telah memiliki tempat latihan cukup luas untuk tiga meja. Apalagi anggotanya juga terdiri dari bebagai kalangan mulai dari Lurah, LMK, FKDM RT, RW, PPSU, Pengelola RPTRA, komunitas, dan pengusaha.

Sementara anggota termudanya adalah Suryansah kelahiran Jakarta, 12 April 1992. Sedangkan anggota tertua adalah Agustoni yang lahir di Jakarta, 12 Maret 1959. Dan menariknya, ada Sui Lan yang menjadi satu-satunya anggota perempuan di PTM PadTim. Sui Lan merupakan kelahiran Pontianak dan biasa disapa Amoy.

PTM PadTim juga telah mendapatkan SK dari Kelurahan, serta sudah terdaftar dengan sertifikasi PTMSI Jakarta Utara.

Keseruan sparring partner antara JSC BNI 46 dan PTM PadTim menjadi hiburan tersendiri di akhir pekan. Kedua tim mencoba memberikan penampilan terbaiknya.

Tak terasa, sparring partner yang berlangsung penuh kekeluargaan tersebut dan mulai pukul 15.00, tuntas juga pada pukul 20.00 WIB. Sampai jumpa. (jie)