Dimas Ekky Pratama(instagram)

Kastara.ID, Jakarta – Pertamina Mandalika SAG Team akhirnya sukses melengkapi line-up mereka untuk musim Moto2 2021 mendatang.

Pertama mengumumkan pembalap Swiss Thomas Luthi dan kedua ada pembalap Belanda Bo Bendsneyder sebagai tandem.

Rilis ini sedikit mengejutkan, karena publik menaruh harapan besar setidaknya ada satu perwakilan Indonesia di tim ini.

Nama favorit adalah pembalap asal Depok Dimas Ekky Pratama, namun sayangnya ia tak dipilih.

Menjelaskan hal tesebut, Presiden Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) Rapsel Ali memberikan alasan mengapa Dimas tak dipilih sebagai pembalap mereka. Ia juga mengungkap ada rencana lain untuk pembalap bernomor start #20 itu.

Dimas sedang dipersiapkan untuk tampil di kejuaraan CEV Moto2, dan berstatus sebagai pembalap cadangan, yang bisa menjadi pengganti sewaktu-waktu, juga bakal mendapat fasilitas wildcard di Moto2.

“Kami telah mempersiapkan Dimas Ekky untuk CEV Moto2 agar siap untuk pertempuran Moto2 di masa depan seperti yang disarankan Dorna (Sports). Dan kami mempersiapkan Dimas untuk mengisi posisi pembalap pengganti dan wildcard musim 2021,” papar Rapsel kepada Motorsport Indonesia.

Hanya saja, nama Dimas sendiri masih belum terdaftar di laga CEV Moto2, karena saat ini sedang proses pengajuan ke Dorna selaku pengelola. (tra)