Headline

Warga DKI Diminta Patuhi Protokol Kesehatan Selama Libur Panjang

Kastara.ID, Jakarta – Akhir pekan ini masyarakat akan menikmati libur panjang. Pasalnya pemerintah memutuskan pekan terakhir bulan Oktober 2020 sebagai cuti bersama. Rabu (28 Oktober 2020) dan Jumat (30 Oktober 2020) ditetapkan sebagai cuti bersama. Sedangkan Kamis 29 Oktober 2020 adalah tanggal merah peringatan Hari Maulid Nabi Muhammad SAW. Jika disambung dengan Sabtu dan Ahad, 31 Oktober dan 1 November 2020, artinya masyarakat akan menikmati lima hari libur.

Warga Jakarta dipastikan bakal memanfaatkan libur panjang ini untuk berbagai kegiatan keluarga, termasuk mudik ke kampung halaman. Itulah sebabnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpesan agar warga tetap dan selalu mematuhi protokol kesehatan. Dalam unggahan di akun istagramnya, Selasa (27/10), Anies mengatakan, libur panjang memang selalu menggoda, tapi saat ini Covid-19 masih ada dan selalu mengancam.

Anies meminta agar upaya seluruh warga memerangi pendemi virus corona atau Covid-19 yang selama ini sudah dilakukan tidak disia-siakan. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini memprediksi pada hari ke-10 hingga 14 pasca libur panjang akan terjadi lonjakan kasus Covid-19. Prediksi ini berdasarkan pengalaman lonjakan kasus positif Corona pada libur pajang Agustus 2020 lalu.

Anies mengimbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan meski tengah berlibur bersama keluarga di rumah, seperti selalu mengenakan masker dan menjaga jarak. Saat menggelar pertemuan dengan para kepala sekolah di Mapolda Metro Jaya, Senin (26/10), mantan Rektor Universitas Paramadina Jakarta ini juga menganjurkan warga tetap di Jakarta dan tidak bepergian ke luar kota.

Anies mengaku pihaknya sempat meminta pemerintah pusat mengevaluasi keputusan cuti bersama. Hal ini demi menghindari lonjakan kasus Covid-19 pasca libur panjang. Namun, pemerintah pusat memutuskan tetap memberlakukan cuti bersama. Pemprov DKI pun tidak bisa berbuat apa-apa lantaran tidak berwenang mencabutnya. Anies menyatakan, pihaknya membuat kebijakan antisipasi dengan mamastikan ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU di 98 rumah sakit rujukan. (hop)

Leave a Comment

Recent Posts

Nuroji : Gerindra Sudah Mengantongi Dua Nama Supian Suri dan Yeti Wulandari Untuk Walikota dan Wakilnya

Kastara.Id,Depok- Nuroji anggota DPR RI Fraksi Gerindra  terpilih kembali di Pileg 2024 menghadiri undangan acara…

Pemerintah Kota Depok Harus Ada BPR Untuk Peningkatan Ekonomi Daerah

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan membentuk Bank Perkreditan Rakyat atau BPR sebagai…

Paripurna DPRD Depok Dalam Rangka Memperingati HUT Depok ke-25

Kastara.Id,Depok- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati HUT…

Jokowi dan Gibran Pas Berlabuh di PSI atau Golkar

Kastara.ID, Jakarta - PDI Perjuangan (PDIP) dengan tegas menyatakan, Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming…

Alhamdulilah SK sudah diberikan Imam Budi Hartono

Kastara.Id,Depok - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu  resmi memberikan Surat Keputusan (SK) rekomendasi…

Bukti Keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok Dalam Menunjukkan Prestasi

Kastara.Id,Depok - Prestasi membanggakan kembali diraih Kota Depok. Di awal tahun 2024 ini, Kota Depok…