Forum GenRe Jadikan Anak-Anak Seorang Pemimpin di Masa Depan

Kastara.ID, Depok – Wali Kota Depok Mohammad Idris didaulat sebagai bapak atau ayah dari anak-anak GenRe Kota Depok yang berusia rata-rata 24 tahun. Wali Kota Depok dalam sambutannya sangat optimis, anak-anak di Kota Depok saat ini merupakan calon pemimpin ketika Indonesia Emas pada tahun 2045.

Diungkapkan kepada para peserta sebanyak 100 pembinaan Forum Generasi Berencana (GenRe) dan pelatihan Bina Ketahanan Remaja (BKR), di Aula Serbaguna, Lantai 10 Gedung Dibaleka II. Hadir pada acara ini Kepala DP3AP2KB Kota Depok Nessi Annisa Handari turut hadir bersama Ketua Forum Kota Depok Sehat, Bunda Elly Farida Senin.(27/6)

“Bapak sangat optimis kepada kalian yang nantinya akan memegang tabuh kepemimpinan Indonesia Jaya 2045 mendatang,” ujarnya.

Mohammad Idris mengatakan, untuk menjadi seorang pemimpin di masa depan anak-anak sedari kecil harus memiliki mimpi. Karena mimpi itulah yang akan menjadi bekal dan tekad untuk mewujudkan cita-citanya tersebut.

“Ada lima konsep N yang perlu dimiliki agar remaja Depok dapat menjadi pemimpin di masa depan,”ungkapnya.

N yang pertama, Niat dan motivasi menjadi pemimpin bukan hanya untuk mencari kekuasaan tetapi bermanfaat untuk orang banyak. N yang kedua, Nilai norma atau moral.

N yang ketiga Nalar yaitu sebagai modal untuk kecerdasan, terutama kecerdasan intelektual harus terlatih sejak dini dengan banyak membaca. N yang keempat adalah Networking (kerabat), hal ini penting bagi para remaja untuk menjalin interaksi dengan banyak orang melalui organisasi.

Dan N yangTerakhir Nyali atau keberanian. Untuk menjadi pemimpin harus mempunyai ide dan berani mengambil kebijakan saat keadaan kritis.

“Pemimpin atau leader sama dengan influencer, harus bisa memberikan pengaruh positif di tengah masyarakat,” pungkasnya.

Sementara di tempat yang sama Nessi mengatakan, ini merupakan kegiatan remaja-remaja di Kota Depok karena sudah terbentuk forum GenRe mereka saling berdiskusi, bisa menyelaraskan kegiatan-kegiatan yang ada di tingkat Kota sampai ketingkat Kecamatan.