Vaksin Sinovac

Kastara.ID, Jakarta – Presiden Joko Widodo menginstruksikan, kepada seluruh instansi pemerintah terkait untuk melakukan perencanaan yang matang terhadap upaya pemberian vaksinasi secara massal. Tujuannya, pemberian vaksin Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dapat diberikan secara merata kepada masyarakat.

“Rencana suntikan vaksin itu direncanakan secara detail,” ujar Joko Widodo pada rapat terbatas secara virtual yang membahas tentang “Laporan Komite Penanganan Cobid-19 & Pemulihan Ekonomi Nasional”, Senin (28/9).

Dalam dua pekan depan, lanjut Presiden, seluruh instansi yang berkaitan dengan pemberian vaksin terhadap masyarakat terdampak harus menyampaikan kepadanya secara mendetail. Hal ini penting dilakukan sejak jauh hari, mengingat terdapat beberapa kategori masyarakat yang seharusnya mendapatkan vaksin terlebih dahulu pasca vaksin telah siap.

“Seawal mungkin dalam dua minggu ini, sudah ada keterangan dalam perencanaan yakni kapan dimulai, lokasi, dan siapa yang terlebih dahulu mendapatkan vaksin pertama, karena semuanya harus terencana dengan baik,” imbuhnya.

Pentingnya vaksin disinyalir mampu mengatasi penyebaran Covid-19 di dalam negeri. Mengingat, saat ini rata-rata kasus aktif di Indonesia mencapai 22,46 persen masih lebih rendah dibanding kasus aktif dunia yang 23,13 persen. Angka kematian yang mencapai 3,77 persen lebih tinggi dengan jumlah kasus kematian dunia yang mencapai angka 3,01 persen.

Kemudian, angka kesembuhan Indonesia yang mencapai angka 73,76 persen masih lebih rendah dibandingkan dengan jumlah kesembuhan kasus sembuh di dunia yang mencapai angka 73,85 persen.

“Kita harapkan, nanti angka kematian akan semakin menurun. Kemudian angka kesembuhan akan semakin lebih baik lagi,” tuturnya. (ant)