Kepala Suku Dinas SDA Kepulauan Seribu, Hendri mengatakan, pembangunan bak sumur resapan air ini merupakan tindak lanjut dari aspirasi warga karena genangan kerap terjadi saat terjadi hujan.

“Kami mengerahkan 10 personel untuk membangun sumur resapan itu. Pengerjaan sudah dimulai sejak 23 Januari lalu dan ditargetkan rampung pekan depan,” ujarnya, Senin (29/1).

Hendri menjelaskan, masing-masing sumur resapan tersebut berukuran panjang dan lebar 40 sentimeter dengan kedalaman 50 sentimeter. Sumur resapan ini saling terhubung antara bak satu dengan bak lainnya, menggunakan pipa paralon berukuran enam inci.

“Pertama kita lakukan penggalian terlebih dahulu untuk bak sumur resapannya. Kemudian, dihubungkan dengan paralon dan nantinya bak sumur ini akan ditutup secara manual. Kami berharap adanya sumur resapan baru ini dapat membuat area jalan dan permukiman bebas genangan,” terangnya.

Sementara Ketua RW 04, Kelurahan Pulau Panggang, Titin, mengapresiasi pembangunan empat sumur resapan di wilayahnya oleh Suku Dinas SDA Kepulauan Seribu.

“Pengerjaan progresnya cukup bagus dan rapi. Semoga adanya sumur resapan dapat mencegah terjadinya genangan. Selain itu, sumur resapan ini juga mempunyai fungsi sebagai cadangan air tanah,” tandasnya. (hop)