Kastara.ID, Madrid – Sosok pembalap Cervera, Marc Marquez, semakin moncer dalam pusaran topik utama pembahasan selama jeda paruh musim. Marquez dan Repsol Honda memiliki kontrak aktif sampai akhir 2024 mendatang.

Marquez telah menandatangani kontrak multi tahun empat musim dari 2021 sampai 2024 di awal musim 2020 yang lalu, sebelum mengalami patah lengan.

Sayangnya, Marquez dan Honda dalam tiga musim terakhir ini sangat kesulitan. Ditengarai ada dua penyebabnya, yaitu cedera dan masalah teknis motor.

Saat Marquez sembuh dan kembali fit, di sisi lain Honda masih berkutat dengan masalah dan belum mampu memberikan pembalap #93 itu tunggangan yang kompetitif.

Kesengsaraan Marquez di Honda telah memunculkan banyak spekulasi liar tentang kepindahannya sebelum kontrak berakhir.

Marquez dikaitkan dengan Yamaha, Ducati, dan terutama KTM.

Belakangan gosip Marquez ke KTM semakin menguat. Bahkan diduga bakal diduetkan dengan pembalap pendatang baru, Pedro Acosta, di tim ketiga KTM.

Sementara Marquez dan Ducati juga dikaitkan, Marquez bisa bertandem dengan adiknya sendiri, Alex Marquez, di tim Gresini Racing. Namun belum bisa dipastikan apakah Marquez bersedia di tim satelit setelah selama ini selalu di tim utama?

Yang paling tidak masuk akal adalah spekulasi Marquez bergabung ke Ducati melalui tim VR46.

Tim satelit Mooney VR46 Racing yang dimiliki Valentino Rossi debut di MotoGP musim lalu. Sangat jelas jika tim ini tidak akan mungkin berkolaborasi dengan Marquez, satu-satunya hambatan tentu saja sejarah pahit Marquez vs Rossi.

Sepertinya tak mungkin Marquez menjadi pembalap dan membalap untuk tim yang dimiliki Rossi? Hal itu terdengar sangat konyol sekali.

Nanun gambar editan Marquez dengan livery tim Rossi baru-baru ini telah beredar liar di internet, mulai dari Instagram, Twitter, dan media sosial lainnya.

Pengamat MotoGP asal Italia, Carlo Pernat bahkan memposting di Instagram-nya dengan keterangan “Ini akan menjadi yang terbaik dalam hidup,” tandas Pernat. (tra)