Kastara.id, Bandar Seri Begawan – TNI mengklaim tingkat kepercayaan publik terhadap institusi TNI sangat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa institusi TNI semakin dekat dengan rakyat.

“Kami melakukan kerja sama dengan 21 kementerian di Indonesia, namun intens dengan Kementerian Pertanian. Kerja sama ini sangat positif, bisa dilihat dari hasil survei yang menunjukkan tingkat kepercayaan publik kepada TNI,” ujar kata Asisten Teritorial Kepala Staf Angkatan Darat (Aster Kasad) Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak, mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada acara Panen Padi Unggul Varietas Sembada B-9, di kawasan pertanian di Distrik Wasan Brunei Darussalam, Selasa (30/8).

Menurutnya, salah satu cara untuk mendapatkan kepercayaan publik adalah mendekatkan diri kepada rakyat, dan TNI melakukannya sejak awal karena lahir dari rahim rakyat.

“Kerja sama TNI dan Kementerian Pertanian membuat institusinya lebih dekat dengan rakyat karena berinteraksi lebih intens dalam rangka mendampingi petani untuk mewujudkan ketahanan pangan,” jelasnya.

Ia mengatakan kepercayaan publik tinggi karena TNI memiliki 53 ribu Bintara Pembina Desa (Babinsa), sementara Kementan memiliki keterbatasan jumlah penyuluh sehingga Babinsa diberikan penyuluhan untuk mendampingi petani.

“Para Babinsa itu diberikan pengetahuan mengenai mesin pertanian, pupuk, bibit, cara menanam, dan cara memanen sehingga bisa membantu petani,” tuturnya.

Kedekatan yang intens itu, lanjut dia, sebenarnya bukan dalam rangka meningkatkan rating survei, namun memang sudah menjadi nafas TNI menjadi bagian rakyat.

“Kami yakin, ketika para Babinsa mendampingi petani, mereka tidak tahu kalau ada lembaga yang melakukan suvei dan hasilnya sangat positif bagi TNI,” kata Aster Kasad Komaruddin Simanjuntak. (npm)