Kastara.ID, Jerez – Sprint Race MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez pada Sabtu (29/4) sempat dihentikan sementara dengan Red Flag. Penyebabnya adalah kecelakaan beruntun empat pembalap yang melibatkan Franco Morbidelli, Alex Marquez, Marco Bezzecchi, dan Augusto Fernandez.
Insiden terjadi di lap tembuka hanya di Tikungan 2. Muara kejadian ini adalah sentuhan dua pembalap, Morbidelli vs Alex. Keduanya merasa sama-sama benar dan tak ingin disalahkan. Alex mengklaim tak mungkin bagi pembalap dibelakangnya bisa menyalip lagi pada saat itu karena tak ada ruang lagi.
Sedangkan Morbidelli menyebut Alex sebelumnya melebar dan kembali ke racing line, akibatnya Morbidelli menganggap Alex memotong garisnya.
“Saya tidak menyangka karena saya berada di sisi dalam, di racing line, tidak ada ruang dan ketika saya mendengar suara motor, saya berkata, ‘dari mana datangnya?’ Kemudian saya merasakan kontaknya, yang cukup besar. Kemudian kami benar-benar beruntung tidak ada yang menabrak kami (lebih keras),” jelas Alex seusai balapan yang dilansir Crash.net.
“Bagi saya itu sudah melewati batas, karena tidak ada ruang. Tapi maksud saya (keputusan FIM Stewards) adalah undian. Jadi kita lihat bagaimana nantinya…,” lanjut Alex.
Morbidelli kemudian menjawab komentar Alex. “Saya tidak mencoba menyalip dia! Saya hanya sedang menikung,” timpal Morbidelli.
“Dia disalip oleh Fabio dan melebar. Saya melihat celah, saya melintasai tikungan saya dengan baik dan ketat. Saya tidak ingin melewatinya. Saya berkata, ‘Oke, saya taruh motor saya di sini’ dan kepada saya orang itu (Alex) datang memotong racing line. Dia tidak melihat saya (atau) dia tidak meninggalkan ruang, saya tidak tahu, tapi hasilnya dia memotong racing line, kami bersentuhan dan saya jatuh. Saya tidak ingin menyalip siapa pun. Saya hanya ingin menikung,” imbuh Morbidelli.
“Tapi tahukah Anda, ini adalah balapan Sprint. Setiap posisi yang Anda peroleh sangat berarti. Jika Anda naik beberapa posisi, kemungkinan besar Anda akan mempertahankan posisi Anda karena menyalip sangat sulit saat ini. Ini hasilnya. Orang-orang mempertaruhkan, mempertaruhkan, mempertaruhkan,” tandas Morbidelli.
Ditanya pendapatnya tentang insiden ini, rekan setim Morbidelli, Fabio Quartararo membela rekan setimnya. “Menurut saya (Morbidelli) benar-benar ada di dalam, tapi saya bukan orang yang menyalip. Tentu saja, ini insiden balapan, tapi optimis,” papar pembalap Prancis tersebut.
Pada akhirnya Stewards Panel mengambil keputusan penalti untuk insiden ini, yang dijatuhkan kepada Morbidelli berupa Long Lap Penalty, yang harus dia jalani di balapan utama pada Ahad (30/4). (tra)