Kastara.ID, Jakarta – Wadah Pegawai (WP) KPK menyebut sekitar 1.000 pegawai lembaga antirasuah telah menandatangani petisi untuk menolak Capim yang memiliki rekam jejak bermasalah. Petisi ditujukan kepada Presiden Jokowi dan telah ditandatangani sejak Kamis (29/8) hingga Senin (2/9).
Ketua WP KPK Yudi Purnomo mengatakan, petisi tersebut menandakan adanya keresahan para pegawai lembaga anti rasuah terhadap masa depan pemberantasan korupsi. Petisi itu, kata Yudi, untuk menolak Capim KPK yang pernah melakukan pelanggaran kode etik, menghambat penanganan kasus di KPK, hingga Capim KPK yang tidak menyetor laporan harta kekayaan.
Lebih lanjut, Yudi berharap, Presiden Jokowi mau membacanya dan memahami bahwa tuntutan agar pemberantasan korupsi tetap berlanjut merupakan tututan bersama sesuai janji Jokowi. (rya)