Kastara.ID, Jakarta – Hubungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan Partai Nasdem tampaknya semakin akrab. Terlihat dari sejumlah pertemuan yang dilakukan oleh elite kedua partai. Bahkan kedua partai merencanakan bakal membuat kegiatan bersama di beberapa titik.
Hal itu diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem Willy Aditya saat menghadiri sebuah diskusi di Tanah Abang, Jakarta, Sabtu (2/11). Willy mengatakan, pertemuan kedua elite partai layak mendapat apresiasi. Selanjutnya hasil pertemuan tersebut akan diturunkan dalam bentuk konkret.
Willy menyebut akan ada pertemuan lanjutan antara elite PKS dan Partai Nasdem. Sedangkan kader dan fungsionaris kedua partai akan mengadakan sejumlah aksi bersama rakyat di beberapa tempat. Tujuannya untuk memperlihatkan, kebersamaan dan persatuan bisa diwujudkan meski berbeda partai politik.
Willy menegaskan, perbedaan adalah sebuah keniscayaan. Tapi kebersamaan dalam upaya membangun bangsa Indonesia adalah sebuah kewajiban.
Sementara itu juru bicara PKS Ahmad Fathul Bari menyebut beberapa pertemuan yang terjadi antara elite PKS dan Partai Nasdem menunjukkan dunia politik bergerak sangat dinamis. Itulah sebabnya jika nantinya akan ada pertemuan dan kegiatan lanjutan, Fathul menilai hal itu wajar sebagai bagian dari sistem demokrasi.
Sebelumnya, pada Rabu (30/10) lalu telah terjadi pertemuan antara Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Presiden PKS Sohibul Iman. Pertemuan yang juga dihadiri Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri ini dilaksanakan di Kantor DPP PKS.
Paloh mengatakan, pertemuan tersebut sebagai bentuk pendidikan politik di Indonesia. Paloh membantah pertemuan tersebut terkait dengan koalisi yang mungkin akan terbangun. Menurutnya, untuk membangun koalisi dengan PKS terlalu jauh untuk dibicarakan. (rya)