Naweng menjelaskan, ada empat poin penting yang perlu diketahui oleh Calhaj untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Pertama, menyiapkan diri sebelum hingga kembali ke tanah air dengan memeriksakan kondisi kesehatan ke fasilitas kesehatan.Kedua, mengetahui tips agar tidak terserang heat stroke ketika pelaksanaan haji. Sebab, imbuhnya, cuaca di Tanah Suci Mekkah berkisar 40-45 derajat celcius.

“Ketiga, Calhaj harus menjaga tubuh agar tidak tertular penyakit menular lainnya yang didapatkan ketika pelaksanaan haji. Terakhir, Calhaj harus mengetahui prosedur pelaksanaan haji di masa pandemi Covid-19,” jelasnya yang dimuat situs resmi Pemkot Depok, Jumat (3/6).

Naweng mengungkapkan, pelaksanaan haji tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena berlangsung di masa pandemi Covid-19. Pemerintah Arab Saudi memberikan syarat bahwa Calhaj yang diberangkatkan sudah menerima vaksinasi Covid-19 lengkap, dan melakukan pemeriksaan PCR tiga hari sebelum keberangkatan.

“Pemkot Depok melalui Dinas Kesehatan sudah menginstruksikan kepada Puskesmas dan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) untuk dapat melakukan pemeriksaan tersebut bagi Calhaj yang akan berangkat tahun ini,” ungkapnya.

“Mudah-mudahan pelaksanaan haji bagi warga Kota Depok khususnya Calhaj Kecamatan Pancoran Mas berjalan lancar dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat walafiat,” tandasnya.

Sebagai informasi, Calhaj asal Kota Depok yang diberangkatkan tahun ini sebanyak 776 orang. Dari jumlah tersebut, 117 di antaranya merupakan warga Kecamatan Pancoran Mas. (dha)