Kastara.id, Jakarta – Sebanyak 3.000 personil Satpol PP Provinsi DKI Jakarta melakukan apel siaga pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)  di Lapangan IRTI, Monas, Jakarta Pusat. Apel ini digelar dalam rangka mengecek kesiapan Satpol PP dalam pengamanan Pilkada 2017.

Plt. Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono mengatakan, apel ini intinya menindaklanjuti arahan dari Kapolri dan Panglima TNI untuk pengamanan Pilkada.

“Kenapa Satpol PP, karena Satpol PP ini memiliki peran mendukung dalam membantu kelancaran tugas-tugas Polri dan TNI dalam rangka pengamanan Pilkada serentak, terutama dalam rangka menjaga ketentraman dan ketertiban umum, serta mengamankan fasilitas, khususnya milik Pemprov DKI,” kata Sumarsono di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (3/11).

Selain itu, kata Sumarsono, karena sudah hampir fix jadwal besok ada demontrasi damai, yang diperkirakan masanya dilaporkan 40 ribuan (diasumsikan). “Walaupun banyak atau sedikit, kami dari Pemprov DKI harus berkontribusi untuk membuat Jakarta aman. Karena kami mengendalikan Satpol PP, maka Satpol PP lah yang kami kerahkan. Setidaknya ikut mendukung Polri dan TNI. Ini jadi salah satu bagian yang sudah kita programkan dalam jadwal Pilkada serentak di DKI,” ujarnya.

Mereka akan ditempatkan di seluruh bangunan gedung Pemprov DKI, mulai kantor SKPD, Wali Kota, Kecamatan, Kelurahan, dan seluruh fasilitas pelayanan publik yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta.

Kemudian juga diperbantukan untuk TNI/Polri di kawasan Monas, Balaikota, dan di Senayan, dan sepanjang jalan yang dilalui demontransi. Sementara, juga koordinasi dengan pemerintah Kabupaten/Kota sekitar. Para Bupati/Wali Kota di kota penyangga ibukota, juga melakukan kesiapsiagaan untuk menjaga keamanan di masing-masing wilayah, termasuk kesiapan Satpol PP-nya. (raf)