“Vaksinasi mayoritas dilakukan terhadap kucing yang merupakan hewan peliharaan warga dan tidak berpemilik,” ujarnya, Kamis (4/1).

Rita merinci, pemberian vaksinasi HPR di Pulau Pramuka sebanyak 205 ekor, Pulau Panggang 432 ekor, Pulau Tidung 282 ekor, Pulau Pari 125 ekor, Pulau Sabira 120 ekor, Pulau Lancang 200 ekor, Pulau Untung Jawa 241 ekor, serta Pulau Harapan dan Pulau Kelapa 239 ekor.

“Vaksinasi HPR ini gratis, pelayanan kami biasanya membuka posko atau dilakukan secara door to door. Kami berharap Jakarta bisa tetap mempertahankan predikat bebas rabies,” ungkapnya.

Selain vaksinasi, kata Rita, pihaknya bersama CSR dari Let’s Adopt Indonesia, YPLI, Swakelola (EmYe Klinik), Petlove Center, dan Pusyankeswannak juga membuka layanan sterilisasi HPR. Total di tahun ini sebanyak 1.001 kucing telah disterilisasi.

“Semoga layanan vaksinasi dan sterilisasi ini dapat terus berkelanjutan. Tahun ini jumlahnya akan kita tingkatkan lagi supaya warga Kepulauan Seribu tetap sehat dan bebas dari rabies,” tandasnya. (hop)