Business Matching P3DN kali ini diikuti 19 eksibitor yakni perusahaan industri yang telah memiliki sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo mengatakan, sektor industri di Jakarta menjadi salah satu kontributor penting bagi perekonomian daerah dan nasional, terutama dalam menyongsong Jakarta menjadi Kota Global.

Oleh karenanya, pemberdayaan industri terus dilakukan secara intensif yakni melalui program peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN).

“Untuk mendorong percepatan dan semarak P3DN ini, kegiatan Business Matching P3DN ini diselenggarakan secara rutin untuk membuka peluang tersebut seluas-luasnya agar produk Indonesia dapat berjaya di negerinya sendiri,” ujar Ratu, Senin (4/12).

Ratu menyampaikan, dalam rangka percepatan peningkatan capaian P3DN Provinsi DKI Jakarta, seluruh rangkaian acara pada Business Matching P3DN kali ini difokuskan untuk penginputan dan pemutakhiran bersama aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP), Sistem Pengadaan Secara Elektroknik (SPSE), dan Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) P3DN Kemendagri.

“Nanti akan dibuka desk konsultasi yang Bapak/Ibu dapat manfaatkan untuk mengatasi kendala atau hambatan yang dialami dalam pencatatan realisasi belanja produk dalam negeri,” kata Ratu.

Pada kesempatan itu, Ratu mengajak seluruh PPK/PPTK/PPBJ pada Perangkat Daerah, Unit Kerja Perangkat Daerah, RSUD, maupun BUMD di Provinsi DKI Jakarta untuk hadir pada kegiatan penginputan dan pemutakhiran bersama aplikasi SIRUP, SPSE, dan SIPD P3DN Kemendagri sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Selain itu, mereka juga diminta memanfaatkan kesempatan Business Matching kali ini untuk berkonsultasi dengan para penyedia, baik mengenai spesifikasi teknis, harga, ataupun hal lain yang dapat mendorong kinerja kita, serta berpartisipasi aktif mengisi formulir ketertarikan Business Matching untuk anggaran tahun 2023 atau tahun 2024 yang bisa diisi di masing-masing booth eksibitor.

“Dan kepada para perusahaan peserta Business Matching, saya mengharapkan momen ini dapat dipergunakan sebaik-baiknya untuk memperkenalkan produk-produk unggulan bersertifikat TKDN. Mari berpartisipasi menyebarluaskan kampanye penggunaan produk-produk dalam negeri melalui media sosial masing-masing,” tandasnya.

Untuk diketahui, dalam rangkaian kegiatan Business Matching kali ini juga dilaksanakan beberapa kegiatan, antara lain:

a. Sosialisasi Pemutakhiran NIK menjadi NPWP dan Peraturan Perpajakan Bagi UMKM di Provinsi DKI Jakarta

b. Penginputan dan Pemutahkiran Bersama Aplikasi SIRUP, SPSE, dan SIPD P3DN Kemendagri bagi seluruh Perangkat Daerah dan Unit Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Dalam kegiatan ini BPKD, BPPBJ, dan Biro Sekretariat Daerah bergerak bersama untuk peningkatan capaian P3DN Provinsi DKI Jakarta. Seluruh sesi juga akan disiarkan secara live streaming melalui Youtube Dinas PPKUKM. (hop)