Kastara.ID, Jakarta – Warga Jakarta yang memiliki kegemaran membaca buku di perpustakaan patut bergembira. Mengingat mulai 8 Juli 2022 lusa nanti, Perpustakaan Jakarta-Cikini kembali dibuka untuk umum.
Sebelumnya, perpustakaan yang berlokasi d Jalan Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat tersebut sempat ditutup sementara selama dua tahun bersama dengan pengerjaan revitalisasi Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (PKJ TIM).
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta, Wahyu Haryadi mengatakan, saat ini progres revitalisasi Perpustakaan Jakarta-Cikini sudah mencapai lebih dari 95 persen, sehingga dapat diresmikan, Kamis (7/7) besok.
“Tinggal finishing saja seperti pengolahan koleksi buku, perapihan sarana prasarana dan fasilitas di dalamnya. Tanggal 7 Juli 2022 sudah bisa diresmikan dan bisa dibuka untuk umum keesokan harinya,” ungkapnya, Rabu (6/7).
Wahyu menjelaskan, Perpustakaan Jakarta-Cikini dibuka dari mulai pukul 09.00-17.00 dengan kapasitas 300 pengunjung. Setelah direvitalisasi, perpustakaan ini menyediakan sekitar 138.000 koleksi buku di lantai 4 yang mana 70.000 buku di antaranya dapat dipinjam pengunjung.
Adapun koleksi buku di Perpustakaan Jakarta-Cikin meliputi buku Astronomi, Seni, Sastra, Budaya dan kolekso Khusus Kejakartaan. Kemudian bacaan anak usia 0-12 tahun, Buku Fiksi dan Nonfiksi khusus remaja hingga keluarga.
“Koleksi buku yang tidak boleh dipinjam seperti buku referensi dan Karya Cetak Karya Rekam. Ini sesuai implementasi dan amanat Undang-undang 13 Tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam,” jelasnya.
Ia mengimbau masyarakat yang ingin berkunjung ke perpustakaan ini pada 8 Juli 2022 dan seterusnya agar mendaftar atau melakukan registrasi secara online melalui perpustakaan.jakarta.go.id. Bagi para pengunjung yang telah mendaftar online akan mendapatkan QR code untuk dipindai setibanya di perpustakaan.
“Di era sekarang semua serba digital untuk mempermudah. Jadi lebih baik kita registrasi dari rumah. Sampai di sini tinggal scan QR code langsung masuk. Sementara waktu, kapasitas perpustakaan dibatasi 300 orang,” terangnya.
Menurut Wahyu, kondisi Perpustakaan Jakarta-Cikini kini lebih modern dan memadai segi tampilan atau desain dan fasilitas yang disediakan. Tujuannya untuk memberikan kenyamanan bagi pemustaka yang datang.
Tidak hanya itu, perpustakaan ini juga ramah anak dan disabilitas. Setelah direvitalisasi, antusiasme warga yang datang ke perpustakaan ini diharapkan semakin tinggi dan dapat mendorong minat baca masyarakat.
“Layanan yang diberikan di perpustakaan ini memfasilitasi semua segmen dari usia dini, anak-anak, orang dewasa, lansia dan difabel,” tandas Wahyu.
Fasilitas yang tersedia di Perpustakaan Jakarta-Cikini:
Lantai 3
-Informasi dan Loker.
-Lounge.
Lantai 4
-Informasi dan Loker.
-Ruang Baca Keluarga.
-Ruang Baca Anak.
-Ruang Baca Tangga.
-Bilik Bermain.
-Bilik Bercerita.
-Ruang Laktasi.
-Layanan Sirkulasi.
Lantai 5
-Ruang Baca Umum.
-Ruang Baca Privat.
-Ruang Inklusi.
-Bilik Diskusi.
-Bilik Siniar.
-Ruang Baca Tangga.
-Layanan Sirkulasi.
Lantai 6
-Ruang Baca Referensi.
-Ruang Baca Deposit.
-Ruang Layanan Multimedia.
-Ruang Multifungsi. (hop)