BrothersipX (BSX)

Kastara.ID, Jakarta – Tidak hanya riding, touring, olahraga saja. Ternyata dewasa ini banyak kegiatan dari klub atau komunitas motor yang kian beragam, positif, dan bermanfaat.

Salah satunya kegiatan yang diadakan BrothersipX (BSX). Selain aktivitas rutin refreshing riding di Ahad pagi (sunmori), BSX juga mengadakan sharing workshop sederhana yang juga menjadi agenda rutin komunitas.

“Tema sharing kita kali ini tentang risiko trading & investasi online, kami ambil bahasan ini karena di lingkungan komunitas, tongkrongan, khususnya kawula muda sedang hype banget nih dan banyak juga teman atau saudara yang pailit karena kita rasa kurang berimbang antara informasi keuntungan yang didapat dengan resiko yang akan dihadapi. Nah, kebetulan juga salah satu personil kita Bro Azis Fairu (bikers, freestyler) bisa terbilang sukses dan banyak pengalaman di bidang ini. Akhirnya kami coba kolaborasi dengan beberapa BEM mahasiswa dari kampus Malahayati Lampung, Teknokrat Lampung, LP3I Lampung, STKIP PGRI Lampung, dan STIE GenTiaras Lampung yang kami harapkan dapat menularkan hasil sharing workshop ini kepada rekan–rekan sealmamaternya bahkan ada beberapa dosen yang antusias dan ikut hadir,” terang Daffa Bsx.

Walau acara riding sempat terhalang karena cuaca hujan, acara di Cafe Kopi Santuy berlangsung lancar dari mulai sharing teori dasar, pengalaman Azis yang semula sempat kehilangan uang kuliah dikarenakan loss sampai memiliki profit ratusan bahkan sampai miliar. “Bukan menjual kisah sih tapi perjalanan dan pengalaman saya sendiri mungkin berguna agar teman–teman yang memiliki minat masuk dunia trading tidak terjun bebas, apalagi BSX sebagai komunitas memiliki agenda pengabdian masyarakat semoga bermanfaatlah untuk modal teman-teman,” ujar Aziz.

Sesi tanya jawab interaktif pun berlangsung seru dengan kekepoan brader dan sister yang dipandu Dea BSX sambil membagikan doorprize dari Biznet Lampung, Planet Ban, Maxxis Lampung, Bold Riders Lampung, SCT Bandar Lampung bahkan special give away dua ikan arwana dari Ruang Arwana Lampung. 

Antusias dan kepo, ucap Sidiq sebagai koordinator mahasiswa STKIP PGRI, dari awal di ajak kolaborasi sudah tertarik sekali dengan temanya karena circle pergaulan saat ini sedang jadi tren. Kadang sering miris lihat teman–teman yang tiba–tiba rugi karena kurang memahami strateginya padahal kondisi ekonomi mungkin terbilang pas–pasan. “Jadi respect banget dengan acara ini, apalagi diadakan dan dikemas oleh teman bikers, jadi lebih rileks, gak kaku dan asik. Semoga makin seringlah ada kegiatan seperti ini,” tutupnya. (sla)