MotoGP 2020(motogp.com)

Kastara.ID, Valencia – Pabrikan Yamaha menanti keputusan dari pembalap Italia, Andrea Dovizioso, pada akhir pekan lalu, soal posisinya sebagai pembalap penguji. Kini sudah dipastikan bahwa Dovi tidak akan mengambil opsi tersebut.

Dovi akan mengambil cuti panjang untuk 2021, setelah tak bisa sepakat dengan Ducati untuk perpanjangan kontrak.

Dovi dan manajernya Simone Battistella, sudah bernegosiasi dengan semua pabrikan lain pada akhir musim setelah mengumumkan pemisahannya dari Ducati (ada perbedaan pendapat yang serius mengenai kebijakan tim internal), tapi pada akhirnya hanya Yamaha yang tersisa.

Aprilia, Suzuki, KTM, Honda – semuanya keluar dari pertanyaan karena alasan yang berbeda. Battistella mengatakan kepada media Jerman, Speedweek, tiga hari lalu bahwa periode refleksi Yamaha untuk Dovi akan berakhir pada akhir pekan di Valencia.

Sekarang Dovi sudah mengambil keputusan bahwa dia tidak akan menandatangani kontrak sebagai pembalap tes dan pembalap pengganti dengan Yamaha, dan karenanya akan melepaskan opsi tiga balapan wildcard.

Setelah delapan tahun di Ducati, Dovi akan mengambil cuti panjang di usia 34 tahun, yaitu istirahat satu tahun selama 2021.

Bahkan Dovi jauh-jauh hari sudah sempat menyebut tentang cuti jika tak ada tim tersisa untuknya.

Dovi tak bisa ke Repsol Honda karena sudah ada Pol Espargaro, juga ke KTM karena bayaran Dovi yang terlalu mahal untuk pabrikan Austria itu.

Untuk 2022 nantinya, Dovi belum bisa dipastikan apakah akan bisa mendapat tempat lagi di MotoGP atau tidak. (tra)