Kastara.ID, Jakarta – Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menyebut perusahaan investasi swasta asal Amerika Serikat (AS) bernama Overseas Private Investment Corporation (OPIC) berencana menginvestasikan dana sebesar 100 juta dolar AS atau setara Rp 1,4 triliun (kurs Rp 14 ribu per dolar AS) di Indonesia.
Luhut menyebut OPIC memiliki potensi dana yang bisa dikucurkan sebesar 65 miliar dolar AS atau Rp 910 triliun berdasarkan informasi yang disampaikan kepada dirinya saat mengunjungi Negeri Paman Sam beberapa waktu lalu.
Menurut Menko Kemaritiman ini, rencana OPIC untuk menanamkan dana ke Indonesia juga dibicarakan dengan Penasehat Senior Presiden AS Jared Kushner.
Kushner juga sempat menanyakan keberadaan investasi China ke Indonesia sebab mereka khawatir jika Indonesia nantinya hanya mengedepankan investasi dari salah satu negara saja.
Merespons kekhawatiran tersebut, Luhut menjawab bahwa Indonesia tak hanya berpihak pada satu negara dalam investasi, pemerintah akan selalu membuka diri kepada pihak manapun yang ingin mengucurkan dananya ke Indonesia.
Luhut juga menyatakan bahwa pihak konsultan dari OPIC akan berkunjung ke Indonesia pada 21 Oktober 2019 mendatang.
Pemerintah menawarkan OPIC untuk berinvestasi ke sejumlah proyek di sektor infrastruktur, hilirisasi, dan transportasi. (mar)