Kecelakaan

Kastara.ID, Depok – Seorang wanita muda tewas setelah tertabrak kereta KRL di perlintasan kereta api Paseban, Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jumat (12/4) pagi.

Korban, Mayang Muriayana Saputri (20), warga RT 001/005, Kampung Nanggerang Tajur Halang, Kabupaten Bogor ini, tewas seketika di lokasi kejadian setelah terseret sejauh 5 meter oleh KRL jurusan arah Bogor. Saat itu korban mengendarai sepeda motor Honda Vario hitam berpelat nomor F 4516 FBB.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban terlihat tetap nekat menerobos perlintasan kereta tersebut dengan sepeda motornya. Padahal saat itu datang KRL tujuan Bogor.

“Ada kemungkinan korban tidak tahu ada kereta lewat dari sisi sebelah kanan ke arah Bogor karena kupingnya mengenakan earphone. Tubuh korban terseret sejauh 5 meter dan motor 15 meteran hingga rusak parah,” ujar Kanit Reskrim Polsek Bojonggede Iptu Jajang Rahmat usai menangani kecelakaan dari lokasi kejadian.

Iptu Jajang menuturkan, peristiwa terjadi sekitar pukul 07.30 WIB saat korban akan berangkat bekerja. “Di sekitar lokasi memang agak rawan lantaran jalan perlintasan rel kereta yang melengkung sehingga tidak kelihatan jika kereta datang dan pengendara motor harus melewati perlintasan palang pintu liar di lokasi,” kata Iptu Jajang.

Korban mengalami luka parah di bagian kepala, perut, dan sekujur tubuh patah tulang. “Kondisi jasad korban sangat mengenaskan. Untuk kembali utuh jasadnya dibawa anggota ke PMI Bogor setelah itu akan dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarga” tambah Iptu Jajang.

Iptu Jajang mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menggunakan earphone ponsel di kuping. Selain membahayakan juga dapat merugikan diri sendiri jika sedang berkendara di jalan.

“Sejumlah saksi sudah kami mintai keterangan, kendaraan motor korban juga sudah kami amankan sebagai barang bukti. Kondisi motor rusak parah,” tuntas Iptu Jajang. (lan)