Kastara.ID, Jakarta – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengaku sangat optimis industri pertahanan Indonesia bisa berkembang pesat di masa depan, sebab banyak alat utama sistem persenjataan (alutsista) produksi dalam negeri yang menembus pasar global.
Prabowo mengatakan, ternyata kita mampu membuat propelan bahan yang sangat penting untuk peluru dan untuk hampir semua roket dan sebagainya di dalam negeri. Hal itu disampaikan saat menghadiri rapat kerja perdana bersama anggota Komisi I DPR RI di komplek Parlemen Senayan, Jakarta (11/11).
Prabowo juga pastikan bahwa bahan baku untuk membuat propelen juga sudah tersedia di dalam negeri, yang merupakan bahan peledak lemah yang digunakan untuk isian amunisi. Propelen biasanya berguna untuk menghasilkan daya dorong terhadap amunisi yang akan digunakan.
Ketua Umum Partai Gerindra ini menambahkan bahwa industri alutsista dalam negeri ini harus didukung dengan sumber daya manusia serta anggaran yang memadai.
Prabowo sendiri untuk pertama kalinya menggelar rapat dengan DPR Komisi I. Selaku Menhan, ia memaparkan konsep pertahanan yang akan dibangun selama menjabat.
Prabowo mengakui banyak membahas soal isu-isu strategis di bidang pertahanan Indonesia dan mengaku optimis lantaran mendapat banyak masukan dari hampir seluruh anggota dewan yang hadir di ruang rapat. (ars)