Kastara.ID, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh akhirnya berpelukan erat. Momen ini terjadi saat acara penutupan Kongres II Partai Nasdem di JIExpo Kemayoran, Jakarta, semalam (11/11). Saat mengakhiri pidatonya, Surya menyebut ingin memeluk Jokowi dengan erat. Bahkan menurut Surya, lebih erat dibandingkan rangkulannya dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman.
Surya juga menyinggung hubungannya dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekaroputri yang sempat dikabarkan merenggang. Hal ini menyusul peristiwa Megawati yang menolak berjabat tangan dengan Surya Paloh saat pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) beberapa saat lalu. Surya menegaskan, hubungannya dengan Presiden RI kelima itu sangat baik. Ia meminta semua pihak tidak meragukan rasa sayangnya kepada Megawati. Persitiwa ‘salaman’ itu menurut Surya hanyalah ketidaksengajaan belaka.
Sementara itu Presiden Jokowi yang turut menyampaikan sambutannya menyatakan sentilannya terkait rangkulan Surya dan Sohibul Iman hanyalah candaan atau kelakar. Jokowi menambahkan, candaanya itu tidak berniat nyindir atau maksud lain. Itulah sebabnya mantan Gubernur DKI Jakarta ini meminta kelakarnya tidak ditanggapi macam-macam.
Meski demikian Jokowi menyebut candaan itu dilandasi perasaan cemburu melihat keakraban Surya dan Sohibul. Jokowi mengakui selama ini dirinya memang tidak pernah dipeluk Surya Paloh.
Jokowi menegaskan, tidak ada yang salah dengan rangkulan atau pelukan. Terlebih jika rangkulan itu dilakukan dalam rangka memperkuat komitmen kenegaraan, menurut Jokowi tentu sangat baik. Saat mengakhiri pidatonya, Jokowi berjalan menuju kursi tempat Surya Paloh duduk. Selanjutnya kedua tokoh tersebut berpelukan sangat erat. Momen ini pun disambut riuh dan tepuk tangan para kader Partai Nasdem serta undangan yang hadir.
Sementara itu dalam kongres kali ini, Surya Paloh kembali terpilih sebagai Ketua Umum Partai Nasdem. Surya terpilih sebagai calon tunggal. Selain itu kongres ini menegaskan kembali dukungan Partai Nasdem terhadap pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin. (ars)