Haji 2019

Kastara.ID, Makkah – Dua hari lagi, jemaah haji Indonesia yang telah menyelesaikan ibadah Arbain akan mulai bergerak dari Madinah ke Makkah. Kepala Daerah Kerja Makkah Subhan Cholid mengingatkan ada beberapa hal yang harus dilakukan jemaah setibanya di Makkah, sebelum mereka melakukan umrah wajib.

“Biasanya jemaah mengira begitu mereka tiba di Makkah, langsung menuju Masjidil Haram untuk melaksanakan umrah wajib. Padahal, ada beberapa hal penting yang perlu dilakukan jemaah,” ujar Subhan, Jumat (12/7).

Pertama, jemaah perlu mengenali tempat mereka menginap. “Kami mengimbau untuk jemaah yang baru pertama kali datang ke Makkah untuk memperhatikan tempat tinggal dan sekitarnya. Karena gedung-gedung yang ada di Makkah ini dibangun dalam bentuk bertingkat-tingkat dan dalam bentuk serupa,” ungkap Subhan.

Mengenali penginapan ini penting untuk dilakukan jemaah sebelum melakukan umrah wajib, agar jemaah tidak kebingungan saat ingin kembali ke penginapan usai umrah. “Terkadang jemaah buru-buru ingin umrah, kemudian bingung ketika akan kembali ke penginapan,” ujarnya.

Kedua, pastikan barang-barang bawaan telah masuk ke kamar masing-masing. “Pastikan dulu penginapannya sudah dapat, kamarnya sudah dapat. Masukkan barang-barang bawaan ke dalam kamar, pastikan tersimpan aman sebelum berangkat umrah,” kata Subhan.

Ketiga, pulihkan stamina fisik terlebih dahulu sebelum berangkat umrah. Apalagi menurut Subhan, sebelum tiba di Makkah, jemaah telah melakukan perjalanan yang cukup panjang dan melelahkan. Baik mereka yang berangkat dari Madinah dan mengambil miqat dari Bir Ali, maupun mereka yang berangkat dari Jakarta dan miqat di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah.

“Ingat umrah itu kan aktivitas fisik, nah jemaah setelah melakukan perjalanan panjang perlu sejenak mengembalikan staminanya. Istirahat sebentar, makan, minum, dan sebagainya. Manfaatkan waktu menunggu pembagian kamar misalnya untuk beristirahat sejenak. Jangan terburu-buru,” pesan Subhan.

“Setelah semua itu dilakukan, silakan menuju Masjidil Haram untuk menyelesaikan umrahnya,” imbuh Subhan.

Subhan juga menyampaikan petugas Daerah Kerja Makkah telah siap untuk menyambut kedatangan para jemaah haji Indonesia gelombang I yang akan diberangkatkan dari Madinah. Berdasarkan data Siskohat, hingga Kamis, 11 Juli 2019, sebanyak 32.173 jemaah haji Indonesia saat ini telah berada di Madinah. Jemaah dari Magetan yang tergabung dalam kloter SUB-01 akan menjadi rombongan jemaah pertama yang akan diberangkatkan lusa. (put)