Kastara.ID, Ambon – Sejumlah pengungsi di Dusun Umekau, Desa Tulehu, Kecamatan Sahutu, Kabupaten Maluku Tengah, mengaku sangat kecewa terkait ketidakmerataan penyaluran bantuan bagi para pengungsi di desa tersebut.
Menurut salah satu pengungsi Alim, bantuan terus mengalir namun kebanyakan pengungsi di dusun Umekau tidak mendapatkan bantuan, Ahad (13/10). Sejauh ini bantuan yang didapat satu kilogram beras, dua bungkus mie instan, dan dua botol air mineral. Parahnya lagi bantuan tersebut tidak setiap hari disalurkan.
Sejak terjadi pengungsian, kata Alim, warga yang mengungsi di dusun tersebut baru mendapatkan saluran bantuan sebanyak dua kali. Ironisnya bantuan yang diberikan dihitung pertenda, bukan per kepala keluarga (KK). Padahal banyak satu tenda darurat yang diisi lebih dari lima KK. Di lokasi pengungsian ini terdapat puluhan tenda yang menampung ratusan warga pengungsi korban gempa Maluku.
Aminah, salah seorang pengungsi menambahkan, sejauh ini penyaluran bantuan masih terfokus di kawasan Universitas Darusalam, sehingga banyak pengungsi di lokasi lain yang tidak kebagian bantuan. (yan)