Ali Mochtar Ngabalin

Kastara.ID, Jakarta – Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan, pernyataan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin soal tes wawasan kebangsaan (TWK) terhadap pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa menjadi bumerang bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Adi menyebut tindakan dan pernyataan Ngabalin justru bisa memperburuk citra Jokowi.

Saat berbicara (15/5), Adi menuturkan pernyataan Ngabalin mengabarkan Tim komunikasi Istana tidak terbuka menerima kritikan. Hal inilah yang menurut pakar komunikasi politik dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta ini bisa berakibat tidak baik bagi citra Presiden Jokowi.

Sebelumnya Ngabalin mengatakan, pihak yang mengkritik pelaksanaan tes wawasan kebangsaan bagi pegawai KPK berotak sungsang. Padahal salah satu tokoh yang mengkritik pelaksanaan TWK adalah mantan komisioner KPK Busyro Muqoddas. Berbagai pihak pun menilai pernyataan Ngabalin salah satunya ditujukan kepada Busyro yang juga tokoh senior dan Ketua PP Muhammadiyah. (hop)