Manajer Tim Pencak Silat DKI Jakarta, Tina Martina mengatakan, medali emas berhasil diraih Amigos (Tunggal Putra), Nadia Romadona (Tunggal Putri), M Hibatul Ramdhani (B Putra), Biferdy Herman (H Putra), dan nomor Ganda Putra (Irfan Maulana dan Leonard Warokka (Ganda Putra).

Alhamdulillah, dari target tiga emas kita berhasil mendapat lima emas dan menjadi Juara Umum cabor pencak silat,” ujarnya, Jumat (17/11).

Tina menjelaskan, atlet pencak silat DKI Jakarta juga berhasil mendulang tiga perak lewat Dillah Febriyanti (C Putri), Sagita Indah Rahmadhanti (E Putri), dan nomor Ganda Putri (Chika Cintya Mariana dan Aranti Nurlita).

“Untuk medali perunggu diraih William Saputra di nomor G Putra dan Gita Audri Juwita lewat nomor B Putri,” terangnya.

Tina mengapresiasi perjuangan seluruh atlet DKI Jakarta di cabor pencak silat yang sudah berjuang sekuat tenaga dan memberikan penampilan terbaik.

“Motivasi dan dedikasi atlet kita sungguh luar biasa. Bahkan, ada satu atlet kita yang sampai mengalami patah kaki dan sudah langsung kita bawa ke rumah sakit. Saya menyampaikan apresiasi tinggi dan terima kasih kepada seluruh atlet dan ofisial,” ungkapnya.

Ia mengingatkan kepada seluruh atlet untuk semakin giat berlatih dan melakukan evaluasi dari kekurangan di ajang POMNas XVIII ini agar bisa terus meraih prestasi di masa mendatang.

“Bagi yang belum berhasil meraih medali jangan berkecil hati dan yang sudah meraih medali jangan berpuas diri,” ucapnya.

Ia menambahkan, di ajang POMNas tahun 2023 atlet DKI Jakarta di cabor pencak silat terdiri dari 11 putra dan delapan putri. Sembilan belas atlet tersebut didampingi tujuh ofisial tim.

Alhamdulillah, kami sangat kompak bahu-membahu memberikan yang terbaik untuk memberikan kontribusi agar Jakarta bisa kembali menjadi Juara Umum di POMNas kali ini,” tandasnya. (hop)