Kastara.ID, Jakarta – Baru-baru ini tersiar kabar pelaksaan ibadah haji tahun ini bakal berjalan normal. Hal itu setelah pemerintah Arab Saudi dikabarkan mengizinkan pelaksanaan ibadah haji tanpa batas. Kabar yang beredar melalui media sosial (medsos) dan layanan pesan singkat WhatsApp itu mengabarkan Raja Salman telah menyetujui penyelenggaraan Haji 1442 Hijiah atau 2021 tanpa batas.
Informasi berantai yang berjudul “Update Haji 2021/1442: Haji 2021 Akan Berlangsung Seperti Biasa Tanpa Batasan, Raja Saudi Meyakinkan” itu menyatakan Raja Salman memastikan Haji 2021 akan berlangsung sesuai jadwal tanpa batasan jamaah. Info ini juga menyertakan link atau tautan berita dari laman https://theislamicinformation.com/hajj-2021-updates/.
Namun kabar itu langsung dibantah pihak Kementerian Agama (Kemenag) RI. Pelaksana tugas (Plt) Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Khoirizi memastikan informasi tersebut bohong atau hoaks. Saat memberikan keterangan di Kantor Kemenag, Jakarta, Khoirizi menegaskan, sampai saat ini belum ada informasi resmi terkait penyelengaraan ibadah haji 2021.
Khoirizi mengaku sudah bersilaturahim dengan Duta Besar Arab Saudi Esam bin Ahmad bin ‘Abid at Tsaqafi di kantornya, di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut pihak Kemenag menanyakan secara langsung kebenaran informasi tersebut. Hasilnya, Dubes Esam at Tsaqafi menjawab kabar tersebut tidak memiliki sumber yang jelas. Dubes Esam menambahkan berita yang sempat viral tentang pelaksanaan haji 2021 itu tidak bisa dipercaya.
Menurut Khoirizi, Dubes Arab Saudi berjanji akan segera memberikan informasi terkait penyelenggaraan haji 2021 jika sudah ada keputusan resmi dari Pemerintah Saudi. Bahkan Dubes Esam menegaskan, Indonesia akan menjadi negara pertama yang menerima informasi kepastian haji. Hal ini mengingat Indonesia adalah negara dengan jumlah jemaah haji terbanyak di dunia.
Turut mendampingi dalam silaturahmi tersebut Sesditjen PHU Ramadan Harisman, Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Arfi Hatim, serta Kasubdit Dokumen dan Perlengkapan Haji Reguler Nasrullah Jasam. (ant)