Jabatan

Kastara.id, Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menegaskan tidak akan mundur dari jabatannya.

“Banyak SMS atau pesan singkat yang sampai. Apakah saya akan mundur dari Kemendagri,” ungkap Mendagri Tjahjo Kumolo, dalam keterangannya (18/12).

Mendagri menampik kemungkinan untuk mundur, dengan alasan sudah cukup lama mengabdi sebagai wakil rakyat, sebelum masuk Kabinet Kerja Jokowi-JK.

Dia berkomitmen menyelesaikan tugasnya sebagai Mendagri dan akan mengikuti arahan Presiden Joko Widodo. “Mau diganti besok atau 20 Oktober 2019, ya saya taat nurut instruksi itu,” katanya.

Selain itu, dia menambahkan, Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun anggaran (TA) 2018 bisa fokus. “Walaupun DIPA 2018 sudah tersusun dengan rapi, tapi tolong dibaca lagi dengan detail per item, yang tidak fokus langsung dicoret,” jelasnya.

Dia meminta agar jajarannya menghapus program yang tidak bermanfaat untuk masyarakat.

“Misal sebuah program itu anggarannya Rp 300 juta. Tapi untuk mensukseskan proram itu anggarannya tidak lebih dari Rp 100 juta, yang Rp 200 juta itu untuk Alat Tulis Kantor atau ATK, rapat ini itu, rapat koordinasi, dan sebagainya. Nah ini manfaat dari program itu kurang dari Rp 100 juta. Jadi tolong dibongkar kembali dan disinkronkan,” tambahnya. (npm)