Kastara.ID, Madinah – Jemaah haji Indonesia diharapkan bisa menjaga nama baik negara. Hal ini disampaikan Wakil Duta Besar (Wadubes) RI untuk Arab Saudi Dicky Yunus saat menyambut kedatangan jemaah haji gelombang II di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Sabtu (20/7).

“Sejak dulu, jemaah asal Indonesia dikenal tertib, cinta damai, tak emosional dan kerap bergotong royong,” ujarnya kepada 455 jemaah haji dan petugas Kloter 18 asal Embarkasi Makassar (UPG-18).

Dia berharap sikap dan sifat baik jemaah haji Indonesia bisa menular ke jemaah lainnya dari seluruh dunia.

“Insya Allah jika dilakukan, maka di hari 40 jadi haji mabrur,” imbuhnya.

 

Ia juga berpesan agar kesempatan beribadah dapat dimanfaatkan oleh jemaah dengan sebaik-baiknya dan senantiasa memperhatikan kesehatan.

“Rangkaian ibadah haji baru dimulai, jadi masih ada 39 hari ke depan. Saya pesan tidak lupa untuk minum, makan sesuai dengan yang dijadwalkan,” jelasnya.

Selain menjaga kesehatan, Wadubes berpesan untuk menjaga hati. Bila suatu saat terjadi kondisi atau hal yang tak diinginkan, jemaah diminta lapang dada.

“Ibadah haji diikuti jutaan jemaah melakukan ritual yang sama. Mulai dari tawaf, sai, wukuf di Arafah. Pada saat ini, mungkin akan bersinggungan dengan  jemaah lain. Kalau kesenggol keinjek direlakan diikhlaskan,” pinta dia.

Seluruh jemaah haji UPG 18 yang tiba di bandara pada pukul 03.30 WAS telah memakai pakaian ihram.

Kedatangan jemaah disambut oleh Wakil Duta Besar (Wadubes) RI untuk Arab Saudi Dicky Yunus, Konsulat Jenderal Jeddah Mohamad Hery Saripudin serta Kepala Daerah Kerja Bandara Arsyad Hidayat. (put)