Kastara.ID, Jakarta – Untuk merancang ibukota baru, Pemerintah memberi kesempatan bagi oleh warga asing untuk mengikuti sayembara desain ibukota yang kini sedang diselenggarakan oleh Kementerian PUPR.
Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Danis Sumadilaga menjelaskan, setidaknya ada 12 kelompok pendaftar yang berasal dari luar negeri, meski tak menyebut pasti asal negara.
Menurut Dani, desain pemenang akan secara otomatis menjadi hak milik pemerintah. Selanjutnya, Kementerian PUPR akan memperkaya desain yang telah dibuat sebelumnya oleh peserta tersebut.
Alasan pemerintah membuka sayembara ini untuk menjaring semua gagasan dan ide dari masyarakat dalam membangun ibukota baru di Kalimantan Timur, agar desain final ibukota sesuai dengan keinginan mayoritas seluruh pihak.
Selain itu, pemerintah juga menginginkan Kalimantan Timur nantinya menjadi ibukota terbaik di Asia Tenggara yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas terbaik dari berbagai sisi, misalnya pendidikan, kesehatan, teknologi, dan riset.
Danis menyebut telah 672 peserta yang mendaftar sayembara desain ibukota baru. Pendaftaran masih akan dibuka hingga 21 Oktober 2019.
Sementara untuk urusan administrasi pemindahan ibukota, Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menuturkan, pemerintah sekarang sedang melihat kerangka kelembagaan dan struktur badan otorita yang akan dibentuk. (rya)