Kastara.ID, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberikan penamaan sejumlah ruas jalan dengan nama tokoh-tokoh Betawi. Salah satunya, Jalan Tutty Alawiyah di Jakarta Selatan menggantikan nama jalan sebelumnya Jalan Warung Buncit Raya.

Penamaan jalan ini sangat diapresiasi dan direspons positif keluarga Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan periode 1998-1999 tersebut.

Mewakili Keluarga, Senator Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Dailami Firdaus mengatakan, penamaan Jalan Tutty Alawiyah menjadi sebuah kado besar bukan hanya bagi keluarga, namun juga bagi seluruh masyarakat Betawi.

“Penamaan jalan ini tentu juga disambut suka cita para murid serta anggota Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), tidak saja di Jakarta, tetapi juga di seluruh Indonesia,” ujar senator yang akrab disapa Bang Dai ini, Selasa (21/2).

Bang Dai menyampaikan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang telah meresmikan secara simbolis penamaan Jalan Tutty Alawiyah sebagaimana tertuang dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 565 Tahun 2022 tentang Penetapan Nama Jalan, Gedung dan Zona dengan Nama Tokoh Betawi dan Jakarta di Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan, Jakarta Selatan, Senin (20/6).

“Syukur Alhamdulillah, saya Dailami Firdaus sebagai putra beliau sekaligus mewakili adik-adik saya, Nurfitria Farhana, Lilly Kamalia, dan Syifa Fauzia beserta keluarga besar kakak kami Muhammad Reza Hafiz serta atas nama Keluarga Tutty Alawiyah mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Bapak Anies Rasyid Baswedan beserta seluruh jajarannya atas peresmian nama Ibunda kami sebagai nama jalan,” ungkapnya.

Bang Dai berharap, melalui penamaan Jalan Tutty Alawiyah ini masyarakat akan lebih mengenal tokoh-tokoh Betawi dan bisa menjadikan teladan dalam memberikan kontribusi bagi masyarakat, bangsa dan negara.

“Semoga Ibunda kami semakin dikenal masyarakat dan bisa menjadi contoh, khususnya bagi generasi muda Betawi,” tandasnya.

Untuk diketahui, kiprah Tutty Alawiyah sangatlah luar biasa terutama di bidang pendidikan, dakwah hingga sosial.

Dalam bidang dakwah, Tutty Alawiyah mendirikan salah satu organisasi muslimah terbesar di tanah air yaitu BKMT, dan beliau pernah menjadi Presiden International Muslim Women Union (IMWU) suatu organisasi muslimah dunia yang beranggotakan 88 negara yang bermarkas di Khourtim, Sudan. (hop)